Pilpres 2019
Dengar Isi Puisi Romahurmuziy tentang Balasan 'Doa yang Ditukar', Begini Reaksi Fadli Zon
Satu di antaranya adalah puisi buatan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, Muhammad Romahurmuziy atau Romi.
Dalam doa yang dipanjatkan menggunakan bahasa arab tersebut, ia salah menyebut nama Jokowi dan mengucapkan nama Prabowo.
Hingga doa selesai dipanjatkan, Mbah Moen tampak tak menyadari kesalahannya itu.
Setelah doa, tampak Ketua Umum DPP PPP, Rommahurmuzy membisikkan suatu hal kepada Mbah Moen.

Setelah Rommahurmuzy memberikan penjelasan kepada Mbah Moen, Kiai tersebut lantas mengoreksi pernyataannya yang menyebut Prabowo Subianto.
"Alaa (untuk) Pak Prabowo, laa (tidak) Pak Prabowo, menawa (Tetapi) Pak Jokowi, Pak Jokowi Widodo," ucap Mbah Moen memberikan penjelasan.
"Alliwah (menunjukkan) ikhtiyaarii (pilihanku)," lanjutnya.
Ia kemudian meminta maaf lantaran salah menyebut nama Jokowi dan justru mengatakan Prabowo.
"Jadi saya kalau luput sudah tua, saya umur 90 lebih, jadi saya dengan ini saya untuk pribadi siapa yang di samping saya enggak ada kecuali Pak Jokowi," jelas Mbah Moen kemudian.
Berikut video lengkapnya:
Puisi Fadli Zon
Salah sebut nama pada doa Mbah Moen lantas membuat banyak pihak berkomentar.
Bahkan, Fadli Zon mengunggah puisi tentang itu melalui akun Twitter @fadlizon, Minggu (3/2/2019).
Puisi tersebut berjudul "Doa yang Ditukar".
Berikut isi puisinya: