Pemilu 2019
Sama-sama Maju di Pileg 2019, Krisdayanti Diprediksi Bakal Beda Nasib dengan 10 Artis Ini
Sejumlah artis ikut maju di Pileg 2019. Namun, beberapa di antaranya diprediksi gagal gara-gara ambang batas parlemen tak terpenuhi.
Penulis: Doan Pardede | Editor: Syaiful Syafar
TRIBUNKALTIM.CO - Pemungutan suara serentak untuk memilih Presiden, DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota dan DPD RI telah dilaksanakan, Rabu (17/4/2019).
Rakyat Indonesia telah menyalurkan pilihannya di masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Sampai saat ini, KPU masih merekap hasil penghitungan suara yang dilakukan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk luar negeri.
Meskipun hasil penghitungan suara resmi dari KPU belum ada, sejumlah lembaga survei sudah merilis hasil hitung cepat atau quick count.
Litbang Kompas dalam survei terbarunya memprediksi hanya enam partai politik yang bakal lolos ke parlemen dalam Pileg 2019.
Sementara sepuluh parpol lain yang menjadi peserta pemilu diperkirakan gagal mencapai ambang batas parlemen sebesar 4 persen.
Hal itu berdasarkan hasil survei Litbang Kompas yang dilakukan pada 22 Februari hingga 5 Maret 2019 terhadap 2.000 responden.
Dalam survei itu, partai pertama yang lolos ke parlemen, yakni PDIP dengan 26.9 persen suara.
Persentase itu menurun dibandingkan dengan hasil survei serupa pada Oktober 2018 yang menyebut elektabilitas PDIP sebasar 29,9 persen. Pada Pileg 2014, PDIP diketahui mengantongi 18,9 persen suara.
Partai kedua yang dipastikan lolos, yakni Gerindra dengan elektabilitas sebesar 17 persen. Elektabilitas Gerindra meningkat 1 persen dibandingkan dengan hasil survei pada Oktober 2018. Pada Pileg 2014, Gerindra mengantongi 11,8 persen suara.
Partai ketiga yang mampu lolos parlemen berdasarkan hasil survei itu adalah Golkar dengan elektabilitas sebesar 9,4 persen.
Elektabilitas Golkar meningkat jika dibandingkan dengan hasil survei pada Oktober 2018 yang berada di angka 6,2 persen. Pada Pileg 2014, Golkar memperoleh 14,7 persen.
Di urutan keempat ditempati oleh PKB dengan elektabilitas sebesar 6,8 persen atau meningkat 0,5 persen dibandingkan dengan hasil survei serupa pada Oktober 2018. Pada Pileg 2014, PKB memperoleh 9 persen.
Partai kelima yang mampu mempertahankan eksistensinya di parlemen, yakni Demokrat dengan elektabilitas sebesar 4,6 persen.
Elektabilitas partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itu menurun 0,2 persen jika dibandingkan dengan hasil survei pada Oktober 2018. Pada Pileg 2014, Demokrat mengantongi 10,2 persen.