Pelajar Asal Balikpapan dan Paser Jadi Paskibraka di Istana Negara, Berharap Masuk Tim Elite

Yudho Krisnahadi dan Arina Qanita terpilih sebagai Paskibraka Nasional. Keduanya mewakili Kaltim saat upacara bendera merah putih di Istana Negara

TRIBUN KALTIM/ ARIF FADILAH
Kadispora diapit oleh Yudho dan Arina yang terpilih mewakili Kaltim di tingkat nasional sebagai Paskibraka, Kamis (25/4/2019) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Yudho Krisnahadi dan Arina Qanita terpilih sebagai Paskibraka Nasional. Keduanya akan tampil saat upacara bendera merah putih di Istana Negara.

Yudho merupakan pelajar asal SMA Negeri 4 Balikpapan.

Ia tak menyangka berhasil terpilih sebagai Paskibraka Nasional mewakili Kaltim.

Pelajar kelas 1 SMA ini sebenarnya tidak memasang target selama proses seleksi.

Dirinya hanya berusaha melakukan persiapan dengan baik agar mendapatkan hasil yang memuaskan.

Terkait hasil dia serahkan semuanya kepada Yang Maha Kuasa.

"Saya berusaha saja, lakukan yang terbaik. Terkait hasil lolos atau tidak itu kita serahkan kepada Allah," ujarnya kepada Tribunkaltim.co.

Selama proses seleksi ini Yudho bahkan rela tidak mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Jakarta.

Dia merupakan atlet renang andalan Kota Balikpapan dan Kalimantan Timur.

Saat ajang Porprov di Kabupaten Kutai Timur, dia berhasil meraih medali emas estafet di cabang olahraga renang.

"Paskibraka sekali seumur hidup. Kalau kejurnas selalu ada tiap tahunnya," ujarnya.

Yudho yang merupakan anak tukang las di Balikpapan ini mempunyai cita-cita menjadi polisi atau tentara.

Dengan berhasilnya dia lolos ke tingkat Nasional, Yudho mendapatkan garansi untuk melanjutkan kariernya usai lulus sekolah.

Sementara itu Arina Qanita merupakan pelajar asal SMA Negeri 1 Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Ia juga tidak menyangka berhasil lolos ke tingkat Nasional.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved