Berikut Daftar Bantuan yang Diperlukan Korban Banjir di Kota Bontang, Mulai Popok Hingga Selimut
Korban banjir di Kota Bontang memerlukan sejumlah bantuan. Diantaranya popok bayi dan selimut. Walikota Bontang Neni Moernaeni sudah meninjau
TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG — Musibah banjir yang terjadi di Kota Bontang membuat masyarakat yang terdampak merugi.
Mereka harus mengungsi ke tempat lebih aman dan berharap bantuan segera disalurkan.
Banjir yang melanda di Kelurahan Kanaan, misalnya mengakibatkan warga di 5 RT terkena dampak.
Mereka harus mengungsi ke Kantor Kelurahan Kanaan, di jalan Damai, Kelurahan Kanaan, Kecamatan Bontang Barat.
Sebanyak 1.108 jiwa harus mencari tempat berlindung dari kepungan banjir yang terjadi sejak, Senin (3/6/2019) malam.
Sebagian dari mereka tetap bertahan menjaga ternak dan barang-barang di rumah sembari berharap air segera surut.
Bantuan sudah mulai disalurkan, salah satunya dari Pemkot Bontang.
Walikota Bontang Neni Moerniaeni meninjau langsung posko pengungsian di Kelurahan Kanaan serta menyalurkan bantuan berupa sembako, terpal, dan makanan cepat saji.
Pihak kelurahan setempat pun telah mendirikan dapur umum untuk memasak kebutuhan makanan bagi para pengungsi.
“Kita butuh bantuan kompor lagi untuk masak, karena kompor cuman satu,” ujar koordinator posko, Kasi Pemerintahan dan Trantibum Kelurahan Kanaan, Selasa (4/6/2019).
Bantuan masih diharapkan untuk memenuhi kebutuhan pengungsi, selain bantuan makanan posko pengunsian juga membutuhkan popok bayi, selimut dan alat masak.
Bagi masyarakat dan intansi yang ingin menyalurkan bantuan bisa mengantar langsung ke posko pengungsian di Kelurahan Kanaan.
Hujan sejak dinihari menbuat banjir di kawasan ini terus meningkat.
Tinggi permukaan air di rumah warga terendam semakin tinggi.
Pantauan TribunKaltim.co, hingga pukul 09.30 Wita permukaan air sudah sampai di dada orang dewasa dan terus meluas.
Pemukiman yang pagi tadi belum terendam banjir, perlahan mulai meningkat setinggi lutut pria dewasa.
Warga di RT 25, Kelurahan Telihan, Kecamatan Bontang Barat mulai mengangkut peralatan elektronik yang masih bisa diselamatkan dari banjir, Selasa (4/6/2019).

• Diterjang Banjir, Puluhan Rumah Warga Terendam Air, Masyarakat Menumpang Tidur di Masjid
• Teluk Pandan Banjir, Penumpang Travel dari Sangatta Terpaksa Diangkut Truk
Masyarakat meminta agar Pemkot Bontang segera mengirimkan bantuan perahu karet untuk mengevakusi warga yang masih terjebak banjir.
Dikabarkan salah satu warga masih bertahan di langit-langit rumahnya. Akses ke rumahnya sudah tergenang air cukup dalam, akibatnya sejak semalam (Rabu,(4/6) tadi belum menerima bantuan apapun, termasuk makanan.
“Itu rumah yang di ujung dari semalam belum makan, kita gak bisa ke sana airnya dalam,” ujar warga di lokasi banjir RT 25, Telihan.
Pantauan TribunKaltim.co, air semakin tinggi menggenangi rumah warga.
Masyarakat saling bahu-membahu mengeluarkan perabot rumah mereka yang bisa diselamatkan.
Hingga berita ini dituliskan, perahu karet belum tiba di lokasi.
• Jalan Poros Bontang - Samarinda Terendam Air, Ratusan Karyawan Tambang Terhambat ke Lokasi Proyek
• Buaya Sering Muncul di Permukiman Warga Kota Bontang, Ini Penjelasan dari Petugas Balai TNK
Sumber TribunKaltim.co menyatakan, perahu karet sudah diturunkan ke lapangan di sejumlah wilayah seperti di Kelurahan Guntung dan Telihan.
Namun banjir yang terjadi cukup luas membuat fasilitas perahu karet belum merata dan harus digunakan bergilir.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bontang, Ahmad Yani memgatakam pihaknya hanya memiliki 1 unit perahu karet. Perahu ini digunakan secara bergiliran di wilayah yang terkena banjir.
“Kami baru usulkan proposal ke perusahaan-perusahaan, semoga bisa dibantu untuk pengadaan perahu karet biar bisa membantu seperti kondisi sekarang,” ujarnya. (m09)
Subscribe official YouTube Channel Tribun Kaltim
Ramalan Zodiak Hari Ini Selasa 4 Juni 2019, Gemini Bersenang, Leo Bersantai, Taurus Mesti Waspada!
Download Lagu MP3 Bertema Lebaran 2019, Sabyan Gambus Berjudul Idul Fitri, Nih Cara Download Lagu Ya
BREAKING NEWS - Hujan Baru Satu Jam, Kawasan Jalan Wonorejo Balikpapan Tergenang Air
Pengganti Ivan Kolev Dikabarkan Sudah Berada di Jakarta, Inikah Sosok Pelatih Baru Persija Jakarta?
Keluarga Bantah Penggerebekan Ifan Seventeen yang Videonya Jadi Viral, Penjelasan Soal Citra Monica