Pilpres 2019

BJ Habibie Berandai Prabowo Subianto Ucapkan Kita Berdua Bekerja Sama, Oposisi Kuat dan Eksekutif!

BJ Habibie membahas seputar Pilpres 2019. BJ Habibie berandai Prabowo Subianto mau ucapkan selamat kepada Jokowi ajak kerja sama, oposisi & eksekutif.

Editor: Budi Susilo
KOMPAS.com
Mantan Presiden BJ Habibie ketika memberikan orasi dalam rangkaian kegiatan Hari Pers Nasional 2013 di Manado. BJ Habibie membahas seputar Pilpres 2019. BJ Habibie berandai Prabowo Subianto mau ucapkan selamat kepada Jokowi ajak kerja sama, oposisi & eksekutif. Hal ini diungkapkan saat wawancara di Kompas TV. 

"Pertemuan itu pasti terjadi. Suatu keniscayaan. Tapi, keputusan ada di tangan Pak Prabowo Subianto," kata Andre.

Momentum lebaran 2019

Selain itu, Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Cucun Ahmad Syamsurijal menilai, pertemuan antara Jokowi dan Prabowo Subianto sebaiknya dilakukan saat momen Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 1 Syawal 1440 Hijriah.

"Saya sangat berharap teladan yang diperlihatkan oleh elite politik dan kenegarawanannya Pak Jokowi dan Pak Prabowo Subianto bisa bertemu di hari Lebaran Idul Fitri," kata Cucun, Selasa (4/6/2019).

Menurut Cucun, Idul Fitri merupakan momen yang tepat bagi kedua tokoh untuk bertemu setelah Pilpres 2019.

Cucun mengatakan, pertemuan antara Jokowi dan Prabowo dapat menjadi contoh bagi para pendukung mereka.

Selain itu, momen pertemuan saat Lebaran dinilai mampu menyejukkan suasana dan meredam polarisasi di masyarakat setelah pilpres.

"Ini momentum tepat untuk bersilaturahim di hari Lebaran dan pasti akan menyejukan suasana anak bangsa yang terpolarisasi pasca-Pilpres," kata Cucun.

Kata Fadli Zon

Sebelumnya, usul pertemuan antara Jokowi dan Prabowo dilontarkan oleh sejumlah pihak sebagai upaya untuk meredam polarisasi di tengah masyarakat yang menjadi pendukung kedua kubu.

Anggota Dewan Pengarah BPN, Fadli Zon mengatakan, Prabowo Subianto sebelumnya sudah bertemu dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla.

Pertemuan tersebut terjadi pada Kamis (23/5/2019) kemarin.

Namun, Fadli belum mengetahui apakah Prabowo Subianto sudah merencanakan bertemu Presiden Jokowi setelah pertemuan itu.

"Saya kira komunikasi dialog itu hal yang biasa-biasa saja. Tapi, kalau hal lain ya saya kira itu, ya kan Pak JK sudah mewakili dari pihak pemerintah," kata Fadli.

Tanggapan Luhut

Sumber: Tribunnews
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved