Rocky Gerung tak Kuasa Menahan Tawa saat Diperlakukan Begini oleh Maruarar Sirait

Ada momen menarik saat Rocky Gerung tampil sepanggung dengan politisi PDI Perjuangan Maruarar Sirait,

Editor: Syaiful Syafar

TRIBUNKALTIM.CO - Ada momen menarik saat Rocky Gerung tampil sepanggung dengan politisi PDI Perjuangan Maruarar Sirait.

Rocky Gerung tak kuasa menahan tawa saat dirinya dipuji habis Maruarar Sirait.

Maruarar Sirait tiba-tiba memuji Rocky Gerung saat diskusi tentang sidang sengketa Pilpres 2019.

Hal itu terjadi saat Rocky Gerung dan Maruarar Sirait menjadi narasumber program acara Catatan Demokrasi Kita tvOne, Selasa (18/6/2019).

Dalam diskusi tersebut, Rocky Gerung menekankan jika dirinya tidak memiliki kepentingan apa pun yang menyangkut dengan politik.

"Tadi saya katakan, saya gak punya kepentingan dengan intensi politik atau konsekuensi politiknya," ujar Rocky Gerung seperti dilansir TribunJakarta.com dari tayangan YouTube Indonesia Lawyers Club, Rabu (19/6/2019).

Rocky Gerung pun mengatakan, dirinya tertarik terhadap keadaan di Mahkamah Konstitusi (MK) yang menurutnya menimbulkan diskursus akademis.

"Saya 15 tahun mengajar filsafat hukum, teori hukum. Dan ada pelajaran yang namanya semacam tafsir hukum yang memerlukan dalil yang kuat. Saya ingin menyaksikan sambil menguji legal reason, baik dari pemohon atau pun termohon mau pun terkait. Karena itu bagi saya lebih menarik," kata Rocky Gerung.

"Supaya kita belajar tentang logic, tentang konsistensi," tambahnya.

Rocky Gerung pun menjelaskan bahwa MK merupakan lembaga yang memiliki kemampuan untuk melihat keadilan di luar kebiasaan orang.

"Pembaruan hukum akan dimulai dengan terobosan hukum yang dibuat oleh hakim konstitusi. Judicial activism akan dipamerkan ulang bahwa ternyata MK kita itu punya kemampuan untuk melihat justice di luar kebiasaan orang," paparnya.

Dikatakannya, adil bukan berarti berdiri di tengah mendengarkan dua pihak.

Namun, kata Rocky Gerung, adil adalah bergerak pergi kepada siapa yang tertinggal.

"Kan sekarang orang bilang apa itu adil? Adil artinya berdiri di tengah mendengarkan dua pihak, enggal,"ucapnya.

"Adil artinya bergerak pergi kepada siapa yang tertinggal, mencari yang tercecer, itu namanya judicial activismnya. Saya ingin hakim itu ambil langkah itu," sambungnya.

Pernyataan Rocky Gerung itu langsung mendapat respons dari Maruarar Sirait.

Maruarar Sirait menyampaikan pujian kepada Rocky Gerung.

Ia pun sepakat dengan apa yang disampaikan Rocky Gerung terkait definisi adil.

"Saya senang dari bung Rocky menyampaikan adil itu membela yang tercecer yang tertinggal, tapi juga yang benar, saya pikir substansinya harus begitu," ujar Maruarar Sirait.

Maruarar Sirait menyebut jika pembahasan dalam diskusi tersebut menarik baginya.

"Saya lihat Rocky Gerung sangat objektif," kata Maruarar Sirait.

Tampak Rocky Gerung pun tersenyum mendengar ucapan Maurar Sirait itu.

"Biasanya 02, tapi diskusinya agak lain," sambung Maruarar Sirait.

Menurutnya, Rocky Gerung pun terlihat santung saat menyampaikan pendapatnya tentang sidang di MK.

"Mungkin dia sudah tahu 01 akan menang," katanya.

Rocky Gerung sontak terpingkal mendengar pernyataan Marurar Sirait itu.

"Ini subjektifnya," saut Rocky Gerung seraya tersenyum.

"Kan boleh saling mengamati, hari ini dia (Rocky Gerung) santun, saya ga dengar dungu-dungu, jadi saya senang lah, hormat kalau diskusi ini makin begini," kata Maruarar Sirait.

"Karena saya ga ada alasan dungu-dunguin, kalau ada alasan keluar juga," ucap Rocky Gerung.

Selengkapnya simak videonya:

Momen Pertama Kali Kritik Jokowi di ILC tvOne

Sudah rahasia umum kalau Rocky Gerung menjadi tukang kritik Jokowi.

Rocky Gerung kerap melontarkan kritik-kritik pedasnya terhadap Jokowi ketika tampil di televisi.

Tapi tidak hanya di situ, Rocky Gerung juga sering melontarkan kritiknya kepada Jokowi ketika tampil mengisi diskusi di berbagai daerah.

Pria kelahiran Manado 20 Januari 1959 itu juga sering menyuarakan pendapatnya di media sosial.

Nama Rocky Gerung melambung semenjak sering diundang tampil di acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang tayang di tvOne.

Tapi ingatkah Anda, kapan Rocky Gerung pertama kali melontarkan kritik kepada Jokowi di televisi?

Rupanya fakta itu terungkap lewat tayangan YouTube Indonesia Lawyers Club.

Penampilan Rocky Gerung di ILC tvOne terjadi pada dua tahun lalu, tepatnya Selasa (17/1/2017).

Pada edisi perdananya di ILC tvOne, Rocky Gerung buka suara terkait tema "Hoaks vs Kebebasan Berpendapat".

Di sinilah pertama kali Rocky Gerung melontarkan kritik kerasnya kepada Presiden Jokowi di panggung ILC tvOne.

Saat membedah soal "hoaks", ada lima analisis/pernyataan Rocky Gerung yang menohok rezim Jokowi. Berikut rangkumannya:

1. Rezim ini sedang panik

"Kita mencium ada semacam kepanikan di dalam rezim ini. Orang panik biasanya ingin cari pegangan apa saja. Kayak orang hanyut, dia mau raih apa saja. Entah itu kaleng bekas hanyut, batang pohon. Jadi kepanikan menunjukkan ada krisis, sebetulnya," kata Rocky.

2. Presiden menyebar hoaks

"Sore tadi saya baca, Pak Jokowi bilang, 'Jangan membaca Jokowi Undercover karena buku itu tidak ilmiah'. Saya anggap itu hoaks," kata Rocky disambut tawa sebagian peserta ILC tvOne.

"Karena yang ngomong itu adalah presiden, memberi penilaian pada buku tidak ilmiah, tentu kita bisa bikin semacam simulasi dari mana Pak Jokowi tahu. Ooo, pasti kalau ada wartawan tanya dia akan bilang, 'kata Pak Tito. Kapolri'. Lho, Pak Tito Rektor UI atau Rektor IPB itu?," ujar Rocky yang kembali disambut tawa peserta ILC tvOne.

"Jadi Anda lihat bahwa, bahkan presiden menyebar hoaks itu. Dari sudut pandang definisi lho," tegas Rocky disambut tepuk tangan.

Menurut Rocky Gerung, yang berhak menentukan suatu buku ilmiah atau tidak adalah kampus.

Sementara buku tersebut justru dilarang dibahas di kampus untuk mengetahui ilmiah atau tidaknya.

Itulah paradoks.

3. Rezim yang mengendalikan kebenaran artinya ada kebohongan yang disembunyikan

"Rezim itu, kalau dia terus menerus mengendalikan kebenaran, artinya ada kebohongan yang hendak disembunyikan," kata Rocky Gerung setelah membahas presiden menyebar hoaks.

4. Pembuat hoaks terbaik adalah penguasa

"Pembuat hoax terbaik adalah penguasa. Karena mereka memiliki seluruh peralatan untuk berbohong. Intelijen dia punya, data statistik dia punya, media dia punya. Orang marah (dengan pernyataan Rocky Gerung ini -red). Tapi itu faktanya. Bahwa hanya pemerintah yang mampu berbohong secara sempurna. Saya tidak ingin dia berbohong tapi potentially dia bisa lakukan itu," kembali tepuk tangan meriah mengiringi pernyataan Rocky.

5. Contoh hoaks Ahok

"Saya kasih contoh cepat-cepat bagaimana statistik berbohong. Kemarin di dalam debat Pilgub DKI, Pak Ahok bilang begini, saya baca tadi di media, 'Jakarta human development index-nya tertinggi se-Indonesia. Dua tahun berturut-turut.' Oleh karena itu dia dapat award empat kali. Sebagai fakta benar, tetapi sebagai pesan politik, itu adalah hoaks. Karena nggak ada gunanya menyebut itu karena sejak 10 tahun lalu, 15 tahun lalu, Jakarta selalu di atas memang. Karena ibu kota. Dengan APBN (APBD, red) 27 triliun," kata Rocky Gerung juga disambut tepuk tangan.

6. Negara menuju totaliter

"Akibatnya apa sekarang? Seluruh diskursus publik diambil alih oleh negara. Jadi ada aturan bahwa yang boleh diucapkan adalah A, B, C, D. Bicara soal SARA gak boleh, bicara LGBT ga boleh, nonton Jakarta Unfair gak boleh, baca Jokowi Undercover gak boleh. Itu pertanda bahwa negara ini menuju totaliter," kata Rocky Gerung.

Simak video selengkapnya:

Subscribe official Channel YouTube:

BACA JUGA:

Dul Jaelani Tak Diberi Uang Jajan Ayah Tirinya, Anak Maia Estianty Ini Hormati Prinsip Irwan Mussry

VIDEO Bambang Widjojanto Kena Tegur, Hakim MK: Pak Bambang Stop, Kalau Tidak Stop Saya Suruh Keluar

Viral PNS di Inspektorat Tangerang Hina Babu di Facebook, Begini Pengakuannya

7 Kesalahan Tak Disengaja dalam Drama Korea yang Bikin Penonton Tertawa

Ada Ledakan Akibat Kebocoran Gas Elpiji 3 Kg di Samarinda, 3 Penjual Gorengan Mengalami Luka Bakar

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Rocky Gerung Ngakak Disebut Sudah Tahu Paslon 01 Akan Menang, Maruarar Sirait: Saya Senang, https://jakarta.tribunnews.com/2019/06/19/rocky-gerung-ngakak-disebut-sudah-tahu-paslon-01-akan-menang-maruarar-sirait-saya-senang?page=all. Penulis: Mohamad Afkar Sarvika
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved