Update Pencarian Pemuda Tenggelam di Pulau Gusung, Hingga Pagi Ini Belum Ada Hasil

Saat ini unsur gabungan yang ada di Balikpapan dan PPU sedang melaksanakan operasi SAR," kata Kasi OPS Badan Pencarian Pertolongan Basarnas Octavianto

Penulis: Heriani AM | Editor: Mathias Masan Ola
Foto BPBD PPU
Pencarian korban tenggelam yang diduga hanyut, hingga H+3 pencarian masih belum membuahkan hasil. Tim gabungan saat menyusuri sekitar TKP. 

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Upaya pencarian korban tenggelam yang diduga hanyut terbawa arus saat berwisata di Pulau Gusung, wilayah Perairan Tanjung Jumlai Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) memasuki hari ketiga belum membuahkan hasil.

Korban bernama Rezal R Mandagi (23) warga Jalan Mesjid RT 011 Kelurahan Gunung Seteleng, Kecamatan Penajam dilaporkan hilang pada Minggu (23/6/2019) pukul 14.00 saat berenang diperairain perbatasan Penajam -Balikpapan tersebut.

Melalui video rilis yang diupload Kasi OPS Badan Pencarian Pertolongan Basarnas Kaltim-Kaltara Octavianto, pihaknya masih terus melakukan pencarian.

Pencarian korban tenggelam
Pencarian korban tenggelam (Foto BPBD PPU)

"Saat ini unsur gabungan yang ada di Balikpapan dan PPU sedang melaksanakan operasi SAR," kata Kasi OPS Badan Pencarian Pertolongan Basarnas Kaltim-Kaltara Octavianto, Selasa (25/6/2019).

Kendala yang dihadapi saat pencarian adalah cuaca yang tidak menentu dan ombak tinggi di sekitar daerah pencarian atau sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Pencarian korban tenggelam yang diduga hanyut,
Pencarian korban tenggelam yang diduga hanyut, (Foto BPBD PPU)

"Ditambah minimnya informasi terkait korban dan data-data korban," tambah Kasi OPS Badan Pencarian Pertolongan Basarnas Kaltim-Kaltara Octavianto.

Selain itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten PPU mengatakan pencarian korban tersebar 5 sampai 10 Mil dari TKP.

Apel pencarian korban tenggelam yang diduga hanyut
Apel pencarian korban tenggelam yang diduga hanyut (Foto BPBD PPU)

Selain itu, keluarga korban juga terus ikut dalam pencarian, ada menggunakan armada sendiri, ikut di armada BPBD dan sebagian menunggu di Posko BPBD Sesumpu.

"BPBD terus melakukan koordinasi dengan keluarga korban dan koordinasi dengan pihak terkait," tandas Kasi OPS Badan Pencarian Pertolongan Basarnas Kaltim-Kaltara Octavianto. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved