Terjaring OTT KPK, Gubernur Kepri Nurdin Basirun Beri Pesan Kepada Wakilnya, Awasi ASN
Setelah terjaring OTT KPK, Gubernur Kepri Nurdin Basirun sempat berkomunikasi dengan wakilnya, Isdianto. Nurdin titip beberapa pesan pada Isdianto
TRIBUNKALTIM.CO - Terjaring OTT KPK, Gubernur Kepri Nurdin Basirun Beri Pesan Kepada Wakilnya, Awasi ASN.
Diketahui, Nurdin Basirun terjaring OTT KPK bersama lima orang lainnya, Rabu (10/7/2019), malam.
//
Wakil Gubernur Kepulauan Riau ( Kepri) Isdianto mengungkapkan kesedihannya terkait musibah yang menimpa Gubernur Kepri Nurdin Basirun.
Meski hanya bertemu beberapa menit, Isdianto mengaku banyak hal yang dibicarakan Nurdin Basirun kepada dirinya.
Salah satunya, Nurdin berpesan agar Isdianto tetap bekerja dengan baik.
"Pak Gub minta saya bekerja dengan baik, selesaikan program-program yang sudah disusun selama ini," kata Isdianto saat ditemui di Tanjungpinang, Kamis (11/7/2019).
Menurut Isdianto, Nurdin juga meminta dirinya untuk selalu memantau dan mengawasi seluruh kegiatan aparatur sipil negara di lingkungan Pemprov Kepri.
Nurdin berpesan agar segala yang dilakukan tidak lepas untuk kepentingan masyarakat Kepri pada umumnya.
Isdianto mengatakan Gubernur Kepri merupakan sosok yang baik dan religius.
Bahkan hampir seluruh masjid yang ada di pulau-pulau di Kepri pernah dikunjungi Nurdin.
"Kita doakan ya Pak Gub bisa berkumpul lagi bersama kita di Kepri," kata Isdianto.

Nurdin Basirun merupakan Ketua DPW NasDem Kepri.
Pembebastugasan Nurdin Basirun dari kursi Ketua DPW NasDem Kepri mulai berlaku efektif, Kamis (11/7/2019).
Dilansir dari Tribunnews.com, surat keputusan yang membebastugaskan Nurdin Basirun dari jabatan Ketua DPW NasDem Kepri, telah diteken Ketum dan Sekjen Nasdem, yakni Surya Paloh dan Johnny G Plate.
Johnny G Plate menyebut, posisi Nurdin untuk sementara akan digantikan oleh Ketua Bidang DPP Nasdem, Willy Aditya.
"Gubernur Kepulauan Riau ya Nurdin Basirun itu adalah juga ketua DPW Nasdem yang mulai hari ini sudah dibebastugaskan melalui surat keputusan DPP," katanya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/7/2019).
"Tadi Ketua Umum dan saya sudah menandatangani pembebasantugasnya dari ketua DPW Nasdem Kepri.
Dan menggantinya dengan pelaksana tugas (plt) yang baru adalah Willy Aditya yang juga ketua bidang di DPP Nasdem," imbuhnya.
Ia menambahkan, pihaknya juga telah mengirim tim dari internal partai, untuk mengumpulkan informasi dan investigasi terkait kejadian OTT KPK itu.
• FAKTA TERBARU, Gubernur Kepri Nurdin Basirun Disebut Tak Terjaring OTT KPK, Ini Kronologinya
• Terjaring OTT KPK, Surya Paloh Bebastugaskan Gubernur Kepri Nurdin Basirun dari Ketua DPW NasDem
• OTT KPK - PROFIL Gubernur Kepri NURDIN BASIRUN, Karir Politik Mulus dan Baru Dapat Predikat Ini
Menurutnya, hal itu dilakukan lantaran informasi yang di dapat Partainya, hanya sebatas informasi dari media.
Sehingga, partainya perlu mendapatkan informasi lengkap, jelas dan menyeluruh.
"Kami telah mengirim tim untuk melakukan pengumpulan informasi semacam investigasi.
Untuk memastikan apa sebenarnya yang terjadi di sana karena beritanya cukup simpang siur tidak jelas.
Jadi sebelum mengambil keputusan yang tepat, kami harus mengumpulkan informasi yang cukup komplit karena ini menyangkut pembebasan korupsi.
Kami mendukung penuh pemberantasan korupsi," katanya.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK mencokok Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun, Rabu (10/7/2019).
Dalam giat operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan sejak siang hari ini, tim KPK menyita barang bukti uang senilai 6 ribu dolar Singapura.
Diduga uang tersebut bukan transaksi yang pertama.
"Diamankan uang SGD 6 ribu. KPK menduga sebelumnya telah terjadi penerimaan lain," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung Merah Putih KPK, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (10/7/2019).
Selain Nurdin Basirun, tim KPK juga mengamankan beberapa pejabat Pemprov Kepri.
Saat ini semua pihak yang diamankan berada di Polres Tanjungpinang guna pemeriksaan awal.
"Ada 6 orang yang diamankan tim dan dibawa ke Polres setempat.
Kepala Daerah, Kepala Dinas di bidang kelautan, Kepala Bidang, 2 staf dinas dan pihak swasta," bebernya.
Terkait praktik rasuah, Juru Bicara KPK Febri Diansyah menyebut terkait suap transaksi izin lokasi rencana reklamasi.
"Diduga transaksi terkait izin lokasi rencana reklamasi di Kepri," ungkap Febri.
Subscribe Official YouTube Channel:
Baca juga:
Ada 3 Jenderal yang Diperiksa TGPF Terkait Kasus Novel Baswedan, Siapa Ketiga Jenderal Tersebut?
BARBIE KUMALASARI Diminta Jujur oleh Pemilik Museum, Mr Puisi: Jangan Berhalusinasi, Minta Maaflah
Video Viral: Pencuri yang Sudah Terkapar di Tanah Tetap Ditembak, Begini Penjelasan Polisi
Tak Sebut Nama iKON, Ucapan Donghyuk dan Jinhwan di Konser Japan Tour Tanpa B.I Jadi Sorotan
VIRAL: Buaya Ditemukan di Atas Genteng Rumah Warga Malang, Atap Rumah Sampai Ambrol, Begini Faktanya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "OTT Gubernur Kepri, Ini Pesan Nurdin Basirun kepada Wagub ", https://regional.kompas.com/read/2019/07/11/19062461/ott-gubernur-kepri-ini-pesan-nurdin-basirun-kepada-wagub.