Soal Pertemuan dengan Erick Thohir Sore Tadi, Sandiaga Uno: Kami Bersahabat tak Perlu Rekonsiliasi
Sabtu (13/7/2019) setelah pertemuan Jokowi dan Prabowo pada siang hari, sore harinya giliran Sandiaga Uno bertemu dengan Erick Thohir.
Dua pengusaha muda itu bahkan sempat berswafoto di depan ratusan milenial baik itu dari GMI ataupun KITASATU.
Hadir pula di lokasi, Ketua Umum HIPMI, Bahlil Lahadalia, Ketua Umum GMI Sasha Tutuko, Ketua Umum KITASATU Pradana Indraputra.
Akhiri Cebong dan Kampret
Pakar psikologi politik Universitas Indonesia Hamdi Muluk mengatakan, pertemuan antara Joko Widodo dengan Prabowo Subianto sudah lama dinanti.
Pertemuan ini dinilai penting bagi rekonsiliasi kelompok pendukung masing-masing.
"Akhirnya elite menangkap semangat ini dan menyudahi persoalan cebong kampret. Ini memang enggak sehat polarisasi seperti itu, dan menggiring pada domain yang enggak perlu," ujar Hamdi saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (713/7/2019).
BACA JUGA:
Dalam Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Tampak Sosok Kepala BIN, Ini Analisa soal Kehadiran Budi Gunawan
Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Naik MRT, Makan Siang di Senayan, Disaksikan Punokawan, Ini Maknanya
Kata "cebong" dan "kampret", lanjut Hamdi, merujuk pada keterbelahan yang terjadi di masyarakat.
Baik di dunia nyata maupun di dunia maya.
Pendukung Jokowi disebut "cebong", sementara pendukung Prabowo disebut "kampret".
Kini, Jokowi dan Prabowo sudah meneladani rekonsiliasi politik.
Keinginan rekonsiliasi tersebut pun diharapkan menjalar ke masing-masing akar rumput pendukung.
Menurut Hamdi, masyarakat Indonesia cenderung mencontoh perilaku elite.
Jika elite tenang, masyarakat juga tenang.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/pertemuan-sandiaga-uno-dan-erick-thohir-di-acara-relawan-kedua-kubu.jpg)