Begini Sindiran AMIEN RAIS untuk Politisi Pendukung Prabowo-Sandiaga yang Mendekat ke Jokowi
Pasca pilpres 2019, sejumlah politisi pendukung Prabowo-Sandiaga seolah justru mendekat ke kubu Joko Widodo-Maruf Amin.
Artinya, Presiden Jokowi diyakini menghendaki adanya oposisi sebagai kekuatan penyeimbang pemerintahan.
Amien Rais pun mendorong PAN untuk tetap konsisten berada di luar pemerintahan serta tidak balik badan bergabung ke partai politik koalisi pendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf.
"Sama, (PAN) jangan sampai bergabung (ke koalisi pendukung pemerintah)," ujar Amien.
Akan aneh apabila partai-partai politik yang selama tahapan Pemilu 2019 mengkritik petahana, namun tiba-tiba mendukung pemerintah.
BACA JUGA:
Sebelum Bertemu Jokowi, Prabowo Tulis Surat untuk Amien Rais, Begini Isi Suratnya
Prabowo Disebut Nyelonong Temui Jokowi, Arief Poyuono Sindir Amien Rais Tak Punya Hak
Ia menekankan, berada di oposisi bukanlah hal yang negatif bagi perkembangan demokrasi di Tanah Air.
"Demokrasi itu ada mekanisme check and balance. Jadi eksekutif melangkah dengan macam-macam langkah eksekutifnya itu, itu lantas yang check and balance namanya parlemen," ujar Amien.
"Nah kalau parlemen sebagian besar sudah jadi tukang cap stampel atau juru bicaranya eksekutif itu artinya lonceng kematian bagi demokrasi," lanjut dia.
BACA JUGA:
Soal Pertemuan Jokowi dan Prabowo, Ini 4 Poin Komentar Amien Rais, Hari Ini Rencana Beri Pernyataan
Setelah Jokowi dan Prabowo Subianto Bertemu, Amien Rais: Indah dan Terhormat Jika Tetap Oposisi
(*)
p>Subscribe Official YouTube Channel: