Simulasi Penyelamatan Pasien
RS Siloam Terbakar, Ratusan Perawat dan Pasien Berlarian Selamatkan Diri, Ada Terjebak di Lantai 10
para petugas rumah sakit Siloam termasuk perawat disibukkan melakukan upaya menyelamatan diri dan pasien yang menjalani rawat inap di rumah sakit itu
Penulis: Zainul | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ratusan pegawai dan pasein Hospital Siloam Balikpapan, Kalimantan Timur panik dan tergesa-gesa berlarian ke luar bangunan gedung rumah sakit untuk menyelamatkan diri dari kebaran yang terjadi sekira pukul 09:30 Wita, Rabu (17/7/2019).
Asap tebal yang mengepung rumah sakit Siloam Balikpapan diketahui berasal dari lantai 10.
Melalui alat pengeras suara, salah satu pegawai rumah sakit menyampaikan informasi kebakaran kepada seluruh pegawai dan pasien yang berada di dalam rumah sakit.
"Terjadi kebakaran dari lantai 10, mohon segera hubungi pemadam," katanya
Tampak, para petugas rumah sakit Siloam termasuk perawat disibukkan melakukan upaya menyelamatan diri dan pasien yang menjalani rawat inap di dalam rumah sakit tersebut.
Beberapa di antaranya terdapat pasien ibu hamil bahkan pasien yang baru melahirkan dipaksa keluar dari ruang perawatan untuk diselamatkan diri dari kebakaran.
Dalam kondisi terbaring lemah di atas tempat tidur, ratusan pasien didorong oleh petugas sambil berlari menuju pintu keluar gedung rumah sakit.
Sementara beberapa pasien lainnya dievakuasi menggunakan kursi roda.
Puluhan unit mobil ambulance dan armada pemadam dari BPBD kota Balikpapan serta Basarnas dan unsur relawan lainnya dikerahkan untuk melakukan penaggulangan kebakaran serta mengevakuasi pasien dan perawat yang telantar di luar gedung rumah sakit.

Dalam insiden tersebut juga, beberapa pasien dan perawat bahkan keluarga pasien terjebak di lantai 10 gedung rumah sakit Siloam.
Beruntung korban yang terjebak di atas ketinggian bangunan itu berhasil diselamatkan oleh petugas gabungan, dengan gerak cepat dan sigap pasien tersebut dievakuasi dengan teknik filing foks yang diturunkan melalui tali dengan pengawalan petugas rescue.
Setelah seluruh pasien terkumpul di luar bangunan rumah sakit, selanjutnya satu persatu pasien tersebut dievakuasi menggunakan mobil ambulans dan dilarikan ke rumah sakit terdekat lainnya untuk mendapat pertolongan medis.
Setelah kurang lebih setengah jam kemudian, kebakaran yang membuat panik seluruh pengunjung di rumah sakit Siloam Balikpapan ini baru berhasil dipadamkan.

Itulah tadi serangkaian Simulasi dan evakuasi kebakaran gedung bertingkat di Silom hospital Balikpapan yang berlangsung pada 17 Juli 2019.
Kepala BPBD Balikpapan Suseno mengatakan simulasi tersebut penting dilakukan untuk memberikan pemahaman terhadap seluruh instansi tentang upaya-upaya penyelamatan diri dalam kondisi darurat kebakaran dari gedung bertingkat.
"Simulasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman dalam upaya penyelamatan ketika terjadi kebakaran dari gedung bertingkat," kata Kepala BPBD Balikpapan Suseno.

"Ilmu pemahaman seperti ini penting diketahui oleh setiap instansi masyarakat, tidak hanya BPBD dan Basarnas saja tetapi masyarakat yang lain juga perlu memahami itu," lanjut Kepala BPBD Balikpapan Suseno.
Walikota Balikpapan, Rizal Effendi yang turut menyaksikan jalannya simulasi tersebut turut memberikan apresiasi terhadap pihak rumah sakit Siloam Balikpapan dan petugas yang terlibat dalam simulasi tersebut.
Menurut Rizal Effendi, sumulasi penyelamatan di gedung bertingkat saat kondisi darurat sangat penting untuk dikethaui oleh siapa saja.

" Saya mengapresiasi baik kegiatan ini, dalam keadaan kondisi darurat biasanya orang orang yang ada dalam bangunan panik sehingga tidak tau apa yang harus dilakukan," katanya
" Hal seperti ini penting untuk diketahui oleh siapa saja," kata Rizal Effendi
Sementara itu, Hospital Director Rumah sakit Siloam Balikpapan, dr. Danie Poluan juga mengatakan rumah sakit Siloam Balikpapan merupakan salah satu rumah sakit yang harus dilengkapi oleh alat-alat keselamatan termasuk juga pemahaman tentang upaya penyelamatan dalam kondisi darurat.

Terlebih lagi rumah sakit Siloam Balikpapan tidak pernah sepi oleh pengunjung.
" Saya berterimakasih kepada BPBD Balikpapan dan seluruh instansi yang terlibat dalam simulasi ini, rumah sakit Siloam Balikpapan memang perlu dibekali oleh pemahaman dalam upaya penyelamatan dari gedung bertingkat," katanya
" Apalagi di Rumah sakit Siloam Balikpapan tak pernah sepi dari ribuan pengunjung disetiap harinya," lanjutnya
Kami juga dilengkapi oleh berbagai peralatan safety lainnya, termasuk apar dan peralatan safety lainnya, tetapi dari kegiatan simulasi ini dapat memberikan kami pemahaman tentang ilmu yang snagat bermanfaat..
Kebakaran di Penajam Paser Utara
Bencana menimpa warga Sotek Penajam Paser Utara yang kali ini dilanda kebakaran, si jago merah mengamuk, melahap yang ada di sekelilingnya, satu Rumah tinggal arang hitam, dilahap jago merah.
Tentu saja kebakaran ini di Kabupaten Penajam Paser Utara, membawa duka nestapa, kejadian kebakaran tepatnya di Jalan Pendidikan, RT 15, Kelurahan Sotek, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara.
Pengamatan Tribunkaltim.co, kobaran api mulai membesar sekitar pukul 15.00 Wita pada Selasa (16/7/2019).
Saat dikonfirmasi oleh Tribunkaltim.co, Kepala Sub Bidang Logistik dan Peralatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menjelaskan.
Akibat dari peristiwa kebakaran itu, satu unit Rumah penduduk atas nama pemilik Suryansyah (30), hangus.
Dilaporkan kondisi rumah menyisahkan rangka bangunan dan atap yang hampir ambruk.
Satu unit sepeda motor Yamaha Vega R dan satu unit kendaraan roda empat jenis Pick Up Gran Max juga kena jilatan api kebakaran.
Menurut saksi mata, istri Suryansyah yakni Barniah (29), kebakaran diduga karena korsleting listrik.
Asal muasal kebakaran karena api pertama kali muncul melalui kilometer listrik miliknya.
Kemudian menjalar ke berbagai tempat.

"Menjalar sampai kebagian rumah lainnya," jelasnya.
Api dapat dipadamkan memakan waktu satu setengah jam melalui mobil unit pemadam kebakaran DPKP PPU, serta bantuan unit mobil pemadam dari PT Fajar Surya Swadaya dan PT Mulia Mahakam.
Armada pemadam kebakaran ini menurunkan kendaraan lebih dari satu, juga dibantu Personel Pospol Sotek dan Warga sekitar.
Api pada rumah yang Suryansyah dan Badriah huni bersama ketiga anaknya ini padam pukul 16.20 Wita.
Pendataan total kerugian dan kebutuhan korban dilakukan BPBD PPU untuk segera meyalurkan bantuan.
"Kami melakukan proses pendataan korban terdampak berdasarkan sumber DPKP dan Pospol Sotek untuk selanjutnya melakukan persiapan pemberian bantuan," tandasnya.
Di tempat terpisah juga ada kejadian kebakaran namun ada di Kota Balikpapan, di luar Kabupaten Penajam Paser Utara.
kebakaran terjadi di Balikpapan Barat, Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur.
Saat orang-orang sedang banyak sibuk di luar Rumah dan akan sambut sore hari, spontan ada bencana yang tidak diharapkan, kebakaran.
Nah, kebakaran ini landa pemukiman warga, kebakaran landa perumahan penduduk yang padat, jalan-jalan kecil terhimpit jadi kendala bagi tim pemadam kebakaran.
Masyarakat Balikpapan Barat jelas digegerkan dengan kepulan asap kebakaran yang membumbung tinggi tersebut pada Selasa (16/7/2019) sore.
Kejadian kebakaran tersebut menghanguskan tiga rumah tempat tinggal penduduk di Jalan Gang Sampurna RT 10 Kelurahan Baru Ilir, Kecamatan Balikpapan Barat, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Menurut kesaksian warga Gang Sampurna, kejadian kebakaran terjadi pada sore hari, jelang masuk senja.
Informasi yang dihimpun dari kesaksian warga, kejadian sekitar pukul 16.00 Wita.

Pengamatan Tribunkaltim.co di lokasi kebakaran, Gang Sampurna Balikpapan Barat tersebut, petaka kebakaran tersebut telah hanguskan beberapa rumah.
Tim pemadam kebakaran yang tangani bencana kebakaran ini langsung sigap, tanpa kompromi langsung semprotkan air ke titik kebakaran.
Walau kondisi medan tidak cukup baik, tim pemadam kebakaran terus berusaha untuk tanggulangi kebakaran di Gang Sampurna Baru Ilir ini.
Pengamatan Tribunkaltim.co, di Gang Sampurna, tim pemadam kebakaran ini mampu jinakan si jago merah sekitar 40 menit.
Kejadian kebakaran Gang Sampurna ini berlangsung sekitar pukul 16.00 Wita dan api bisa dipadamkan sekitar pukul 16.40 Wita.
Saksi mata, seorang pria bernama Zaman, mengaku kaget dengan kepulan asap yang berdekatan dengan rumah orangtuanya.
Saat itu dirinya tengah beristirahat langsung bergegas bersama warga sekitar untuk memadamkan api.
"Tadi saya lagi tidur dengar orang teriak, sekalinya ada asap. Kebakaran pas di atas rumah mama saya," kata Zaman kepada Tribunkaltim.co di Gang Sampurna.
Saat ini warga dan pemadam kebakaran di Gang Sampurna tengah melakukan pendinginan sisa-sisa api kebakaran.
Peristiwa kebakaran di Jalan Gang Sampurna RT 10 Kelurahan Baru Ilir, Kecamatan Balikpapan Barat, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur pada Selasa (16/7/2019) sore.
Sekitar pukul 16.40 Wita, api berhasil dipadamkan.
Lokasi yang sempit tak bisa dijangkau mobil pemadam membuat petugas dan warga sempat kesulitan memadamkan api.
Hingga berita ini ditayangkan, petugas masih melakukan pembasahan, api sudah padam namun petugas masih berjaga-jaga agar memastikan dalam kondisi aman.
Sejauh ini dari bencana kebakaran tersebut belum ada korban jiwa.
Subscribe YouTube newsvideo tribunkaltim:
Baca juga:
Beredar Daftar Nama Menteri Kabinet Jokowi-Maruf, Susi-Jonan Bertahan, Angela dan Grace Masuk
Dua Direktur Ajak Tidur Pramugari: Hotman Paris: Selamatkan Pramugari dari Terkaman Pemangsa Berbini
Mengaku Buat Biaya Persalinan Istri, Pemuda Ini Nekat Maling Kotak Infaq di Balikpapan
Raffi Ahmad Salah Tingkah Jumpa Mantan Kekasih, Tyas Mirasih: Sejak Kapan Lo Manggil Gue Mbak?
Media Italia Buka Gaji Mario Gomez di Indonesia, Ternyata Segini Besarannya