Kisah Heroik Karyawan Money Changer, Berhasil Gagalkan Perampokan Meski Tubuh Berlumur Darah
Seorang karyawan money changer melakukan aksi heroik menggagalkan perampokan, meski dirinya berlumur darah ditusuk pisau sebanyak dua kali
Dengan melihat kondisi seperti itu saya juga sempat ketakutan dan ikut meminta bantuan pada warga sekitar," ujarnya
Setelah meminta bantuan warga, banyak warga menghampiri dan mengepung pelaku di luar dan menghubungi petugas.
"Pelaku saat itu tidak bisa keluar karena sudah dikepung warga.
Petugas pun datang dan mengamankan pelaku. Sedangkan korban dilarikan ke RS Sanglah," ujarnya.
Namun, saat dikeluarkan dari tempat penukaran uang dan tempat penjualan minyak gosok tradisional itu, masa sempat ngamuk namun petugas dengan sigap melerai.
Menurutnya, pelaku mengaku ia melakukan aksi ini dengan modus survei tempat terlebih dahulu tkp sebelum beraksi.

Perampokan di Bontang
Kali ini ada perampokan sebuah rumah di daerah Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur, yang merugikan korban, sampai mendapat kekerasan fisik dari pelaku perampokan.
Pagi itu, Bela Indi Sulistyo, sedang berada di rumahnya, berada di bilangan Jalang Enggang, Keluarga Belimbing, Kecamatan Bontang Barat, Kota Bontang, Provinsi Kalimantan Timur pada Senin (8/7/2019).
Bela sedang sendirian di rumahnya, yang merupakan kawasan komplek perumahan Pupuk Kaltim.
Kala itu, Bela sedang tidak ditemani istri dan anaknya, sebab keluarganya ini sedang ke luar dari Kota Bontang, Kalimantan Timur.
Hal ini terungkap saat Tribunkaltim.co bersua dengan dirinya, di lokasi kejadian.
Dirinya mengalami kejadian petaka, mengalami perampokan dari oknum-oknum yang sekarang sampai berita ini ditulis, pelaku masih bertatus buron.
Cerita bermula, Bela sedang di rumah, sudah bangun pagi berniat ingin berangkat kerja. Bela sudah bersiap diri untuk pergi ke kantor.

Sebelum pergi, seperti biasa, Bela selalu memanaskan terlebih dahulu kendaraan mobil yang berada di garasi rumahnya.