Blangko e-KTP Ludes Lagi, Daftar Antrean Pemohon Nyaris Seribu Orang

Sempat tersedia sebanyak 500 blangko setelah dua pekan lebih kosong, namun ludes dalam waktu singkat.

TRIBUN KALTIM / ICHWAL SETIAWAN
Para pemohon dokumen kependudukan mengantre di kursi tunggu di Kantor Disdukcapil Bontang, Jalan Awang Long Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang.  

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Stok blangko e-KTP di Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Bontang kembali ludes.

Kekosongan sudah terjadi sejak sepekan terakhir.

Sampai saat ini, jumlah antrean e-KTP sudah mencapai ribuan pemohon.

Mereka telah mengurus administrasi, hanya saja belum menerima e-KTP akibat kekosongan blangko.

Untuk sementara, Disdukcapil menerbitkan surat keterangan (Suket) sebagai pengganti e-KTP sementara.

Kepala Disdukcapil, Yulianti Nur, mengatakan hingga per hari ini, Selasa (30/7/2019), jumlah Suket yang telah keluar mencapai 973 lembar.

Kekosongan yang terjadi sejak Rabu (24/7/2019) pekan kemarin membuat pencetakan e-KTP terhenti.

"Yah kita terbitkan Suket saja, toh fungsi dan kegunaannya sama saja. Hanya berbeda fisiknya," ujar Kadis Yuli kepada Tribunkaltim.co, Selasa (30/7/2019).

Dijelaskannya, kekosongan mulai terjadi sejak Juni lalu.

Sempat tersedia sebanyak 500 blangko setelah dua pekan lebih kosong, namun ludes dalam waktu singkat.

Sepekan lalu, blangko kembali datang sebanyak 500 keping. Tetapi dalam 3 hari, pemohon menukarkan suket mereka dengan blangko e-KTP.

Lebih lanjut, Yuli mengatakan kondisi seperti ini terjadi hampir di seluruh kabupaten/kota se-Indonesia.

Pihaknya pun telah meminta tambahan blangko, namun belum mendapat jadwal pengiriman.

Pun begitu, layanan pengurusan dokumen kependudukan tak terpengaruh kondisi ini.

Pihaknya tetap melayani pemohon untuk keperluan administrasi kependudukan.

"Tidak berpengaruh sih, layanan tetap normal seperti sedia kala," ungkapnya. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved