KH Maimun Zubair Wafat
Video - Mbah Maimun Wafat, Uskup Agung Semarang Mgr Ruby Kehilangan, Ini Bukti Kedekatan Mereka
Uskup Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko merasa kehilangan atas wafatnya Mbah Maimun, video ini bukti kedekatan Mgr Ruby dan Mbah Maimun
Penulis: Cornel Dimas Satrio | Editor: Januar Alamijaya
TRIBUNKALTIM.CO - Kabar wafatnya tokoh nasional Mbah Maimun Zubair tak hanya menjadi kabar duka bagi umat Islam, Selasa (6/8/2019).
Umat Katolik di Keuskupan Agung Semarang juga turut kehilangan Mbah Maimun Zubair sebagai tokoh masyarakat yang dihormati dan disegani.
Uskup Agung Semarang, Mgr Robertus Rubiyatmoko merasa kehilangan atas wafatnya Mbah Maimun, Selasa (6/8/2019).
Melalui akun Instagramnya, Uskup yang akrab disapa Mgr Ruby mengaku kehilangan tokoh agama dan panutan masyarakat khususnya di Jawa Tengah.
"Atas nama umat katolik Keuskupan Agung Semarang, kami menghaturkan ndherek belasungkawa atas meninggalnya KH. Maimoen Zubair.
Kami ikut merasa kehilangan seorang tokoh agama dan tokoh masyarakat yang sangat baik," tulis Mgr Ruby.
Mgr Ruby ini turut menyampaikan belasungkawa dan doa bagi keluarga besar Mbah Maimun Zubair.
"Kami berdoa semoga KH. Maimoen Zubair bahagia selamanya di sisi Allah.
Semoga keluarga besar yang ditinggalkan pun senantiasa dirahmati oleh Allah sendiri dengan berkah berlimpah," tulis Mgr Ruby.
Sebagai tokoh agama yang sama-sama berdomisili di wilayah Jawa Tengah, Mgr Ruby tentu sering menjalin silaturahmi dengan tokoh lintas agama lainnya.
Bahkan Mgr Ruby terkenal aktif menjalin komunikasi dan dialog lintas Agama di Jawa Tengah.
Oleh karena itu, Mgr Ruby sangat mengenal Mbah Maimun Zubair dan tokoh Nahdlatul Ulama Jawa Tengah lainnya.
Dukungan terhadap lintas agama kerap dilakukan Mgr Ruby, salah satunya saat menggelar Srawung dialog lintas agama di Jawa Tengah.
Hadir pula dalam kegiatan itu para aktivis lintas agama di Jateng hingga Daerah Istimewa Yogyakarta.
Kedekatan Mgr Ruby dengan Mbah Maimun Zubair juga sempat terekam dan diposting di akun Instagram Mgr Ruby pada 17 Maret 2019 silam.