Selain Beri Imbauan, Politikus PDIP Ini Sebut 1 Sosok yang Diduga Berada di Balik Kerusuhan di Papua

Pemerintah diingatkan untuk berhati-hati dalam menangani permasalahan kerusuhan di Manokwari dan Sorong, Papua Barat.

Editor: Doan Pardede
(Twitter/@BennyWenda)
Benny Wenda (kanan) sekarang hidup di Inggris. 

Tidak hanya itu, massa juga melakukan pelemparan terhadap Kapolda Papua Barat dan Pangdam XVIII/Kasuari, yang datang untuk menenangkan massa.

Untuk menghentikan aksi anarkis tersebut, polisi terpaksa menembakan gas air mata.

Dedi Prasetyo memastikan, meski sempat terjadi kerusuhan, namun kepolisian dibantu TNI saat ini sudah berhasil mendinginkan massa di Manokwari.

Polri menerjunkan 7 SSK (Satuan Setingkat Kompi), sementara TNI menerjunkan 2 SKK untuk mengendalikan situasi di Manokwari.

Baca juga :

Tanggapan Mahasiswa Papua di Samarinda Atas Kejadian Kerusuhan, Kami Jaga Nama Baik NKRI

Wali Kota Risma Sampaikan Permintaan Maaf dan Bantah Pengusiran Mahasiswa Papua di Surabaya

"Untuk situasi, secara umum masih dapat dikendalikan oleh aparat kepolisian, baik Polda Papua Barat serta Polres di sekitar Manokwari bersama-sama TNI. Konsentrasi massa saat ini masih ada di satu titik saja, titik lain berhasil dikendalikan," ujar Dedi Prasetyo dikutip dari artikel di Kompas.com dengan judul: Mabes Polri: Rusuh Manokwari Disebabkan Provokasi di Media Sosial

Pesan Kapolri, kedepankan perdamaian dan cinta kasih

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat mengunjungi Posko Terpadu Cikopo, Jawa Barat, Jumat (31/5/2019)
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat mengunjungi Posko Terpadu Cikopo, Jawa Barat, Jumat (31/5/2019) (IST via Tribunnews)

Menanggapi peristiwa Kerusuhan yang terjadi di Manokwari, Papua Barat, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengajak warga untuk mengedepankan kedamaian dan cinta kasih di Kota Manokwari.

"Saya imbau kepada warga dan adik-adik mahasiswa mari kita jaga kedamaian Kota Manokwari sebagai kota yang religius, agar ada kedamaian dan cinta kasih di Kota Manokwari," ujar Kapolri saat mengunjungi korban serangan terduga teroris di RS Bhayangkara Polda Jawa Timur, Senin (19/8/2019).

Kapolri Jenderal Tito Karnavian kemudian mengungkapkan Manokwari merupakan kota religius dan kota Injil.

"Manokwari yang saya tahu adalah kota Injil, kota yang religius. Di situ ada pulau yang berhadapan dengan Manokwari tempat ajaran Kristiani pertama masuk di Tanah Papua," katanya.

Tito Karnavian sendiri mengaku sangat mengenal warga Papua, karena dia dua tahun bertugas sebagai kapolda Papua.

"Saya tahu betul karakteristik dan kondisi psikologi warga Papua karena saya pernah menjadi bagian dari warga Papua," ujar Tito.

Aksi kerusuhan di Papua Barat pecah sejak Senin Pagi.

Massa disebut membakar gedung DPRD dan sejumlah kantor instansi lainnya. Kerusuhan dipicu kejadian di Surabaya dan Malang yang menyebut telah menghina warga Papua.

(*) 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved