Ibu Kota Baru

Ada Pembangkit Listrik dan Letak Strategis, 5 Kelebihan Samboja Kaltim Kandidat Kuat Lokasi IKN Baru

Nama Kecamatan Samboja mendadak populer karena dikaitkan dengan lokasi ibu kota baru Indonesia.

Editor: Doan Pardede
Kolase TribunJabar.id /Tribunnews.com dan Tribun Kaltim
Samboja dan Jakarta 

TRIBUNKALTIM.CO - Nama Kecamatan Samboja mendadak populer karena dikaitkan dengan lokasi ibu kota baru Indonesia.

Namun sebenarnya apa saja kelebihan Kecamatan Samboja yang terletak di Kalimatan Timur sehingga masuk dalam daftar calon kandidat ibu kota baru.

Berikut TribunWow.com rangkum pada Jumat (23/8/2019), lima kelebihan Kecamatan Samboja, sebagai ibu kota baru Indonesia.

1. Aman dari Bencana Alam

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro pernah menuturkan bahwa wilayah Kalimantan Timur aman karena bukan merupakan jalur bencana, dikutip dari Kompas.com.

Dari peta potensi bencana, wilayah Kalimantan sendiri berada di warna hijau yang relatif aman dari bencana.

Berbeda dengan Pulau Jawa, Sulawesi bahkan Papua yang masuk ke dalam zona merah.

"Akhirnya kita memutuskan dari peta strategis adalah Kalimantan, karena risiko gempa kecil yang ada bencana asap kebakaran hutan, itu pun hanya beberapa area lahan gambut," kata Bambang di Kantor Bappenas, Jakarta, Selasa (20/8/2019).

Visualisasi gempa, kecil-menengah-besar di Indonesia dalam kurun waktu 40 tahun, 1973-2013

Visualisasi gempa, kecil-menengah-besar di Indonesia dalam kurun waktu 40 tahun, 1973-2013 (Intisari/tribunnews.com)

2. Memiliki wilayah yang Luas

Kalimatan Timur memiliki lahan deliniasi yang luas yakni 180.000 hektar, dengan lahan potensial mencapai 85.000 hektar, seperti dikutip dari Tribunnews.com.

Untuk wilayah Samboja saja, lebih luas dari ibu kota negara saat ini yakni Jakarta.

Menurut data dari BPS, Jakarta memiliki luas sebesar 662,33 kilometer persegi.

Sedangkan Samboja memiliki luas 1,5 kali lipat lebih besar dari Jakarta yakni seluas 1.045,9 kilometer persegi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved