Mengembalikan Gajah ke Kehidupan Normal, Denmark Pensiunkan 4 Gajah Sirkus, Ditebus Rp 22 Miliar
Empat gajah tersebut, yang masing-masing bernama Ramboline, Lara, Djunga, dan Jenny akan ditebus dengan 11 juta krone Denmark, sekitar Rp 22 miliar
TRIBUNKALTIM.CO, KOPENHAGEN - Empat gajah sirkus di Denmark akan segera pensiun.
Itu terkait peraturan perlindungan hewan liar dari bisnis pertujukan.
Denmarkpun memulai penerapan aturan itu.
Dilansir dari Kompas.com, Pemerintah Denmark memutuskan untuk membeli empat ekor gajah terakhir yang masih dimiliki oleh sirkus di negara itu untuk dipensiunkan.
Empat gajah tersebut, yang masing-masing bernama Ramboline, Lara, Djunga, dan Jenny akan ditebus dengan nilai 11 juta krone Denmark atau sekitar Rp 22 miliar.
Langkah pembelian empat ekor gajah dari sirkus tersebut diumumkan Kementerian Pangan, Pertanian, dan Perikanan Denmark, pada Sabtu (31/8/2019).
Di saat banyak negara telah mengeluarkan peraturan yang melindungi hewan liar dari bisnis pertunjukan,
Denmark belum sepenuhnya melarang penggunaan hewan dalam sirkus.
Meski demikian, hal itu terbatas hanya untuk gajah, singa laut, dan zebra yang masih diizinkan.
Itu pun dengan regulasi yang sangat ketat.
Namun sebuah rancangan undang-undang baru anti-kekejaman terhadap hewan akan
segera diperkenalkan ke parlemen Denmark untuk memberlakukan larangan menyeluruh
terhadap penggunaan segala jenis binatang untuk pertunjukan, termasuk sirkus.
Setelah dibeli dari pihak sirkus, keempat gajah tersebut nantinya bakal diserahkan kepada kebun binatang untuk menjalani sisa hidupnya.
"Gajah-gajah tersebut akan dikirim ke tempat penampungan yang dapat memberikan tingkat kesejahteraan terbaik bagi hewan-hewan itu," tulis kementerian dalam keterangannya, dikutip AFP.
Belum diketahui kebun binatang atau lembaga konservasi hewan mana yang akan menerima dan merawat gajah-gajah pensiunan sirkus itu.
Saat ini, ada lebih dari 40 negara di seluruh dunia, dengan separuhnya di Eropa,
yang telah membatasi dan melarang penggunaan hewan liar di pertunjukkan, baik sirkus maupun kebun binatang.
Dari empat gajah sirkus yang akan ditebus pemerintah Denmark itu, tiga di antaranya pernah diberitakan mengamuk dan kabur di sebuah kota kecil.
Insiden itu terjadi di kota pesisir Karrebaeksminde pada 2015 silam.
Saat itu gajah bernama Lara, Jenny, dan Jungla, mengamuk setelah dipukul oleh sang pawang.
Bermula saat pawang bermaksud mendinginkan tubuh gajah-gajahnya di sebuah pancuran air, seusai pertunjukan sirkus.
Namun saat hendak dibawa pulang ke area sirkus, ketiga gajah itu melawan.
Sang pawang yang tak sabaran pun memukul salah satunya.
Hal itu ternyata membuat gajah-gajah itu marah dan akhirnya mengamuk dengan berlarian dan menghancurkan sejumlah mobil yang terparkir.
Insiden tersebut sempat terekam kamera salah seorang wisatawan yang kemudian menjadi viral. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Denmark Tebus 4 Gajah Sirkus Terakhir Senilai Rp 22 Miliar untuk Dipensiunkan"
Baca Juga;
BREAKING NEWS: Gempa Hari Ini 2 September 2019 Guncang Aceh, Kekuatan 5 SR dan Terasa I - II MMI
Pernikahan di Sumsel Batal Gara-gara Calon Pengantin Pria Ternyata Wanita, Begini Ketahuannya
Siswa SMP Tewas Tertusuk di Halaman Rumah Ternyata Dibunuh Ayah, Berawal dari Rebutan Makanan
Ramalan Zodiak Senin 2 September 2019: Taurus Berhenti Lari dari Masalah, Cancer di Zona Nyaman