Dapat LIMAR Sumiati Peluk Bupati Penajam Paser Utara: Di sini Lebih Banyak Gelap Dibanding Terang
Sumiati mengaku bersyukur mendapat bantuan program listrik mandiri masyarakat dari Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Masud
Penulis: Heriani AM | Editor: Rafan Arif Dwinanto
"Lebih dari 10 tahun tinggal di sini, dan lebih banyak gelapnya dibanding terangnya.
Alhamdulillah, dengan bantuan ini, mimpi memiliki rumah yang terang saat malam hari sudah bisa diwujudkan.
Terima kasih banyak untuk pemerintah," pungkasnya.

Tambah Jam Produktif Masyarakat
Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Masud bersama Wakil Bupati, Pejabat Pemerintahan bersama stekholder menghadiri acara penyerahan listrik mandiri masyarakat atau LIMAR di Kantor Kecamatan Waru, Senin (2/9/2019) malam.
LIMAR merupakan bagian dari program Penajam Paser Utara Bersinar, yang dalam kesempatan ini, diserahkan sebanyak 74 alat listrik tenaga Aki kepada 74 rumah tangga yang belum dialiri listrik.
Angka 74 merajuk pada peringatan HUT RI ke 74 beberapa waktu lalu.
Diserahkannya bantuan kepada 74 rumah ini, mengurangi catatan Pemkab Penajam Paser Utara dari rumah-rumah masyarakat yang belum terkena jangkauan listrik.
Saat ini, masih ada lebih kurang 618 rumah yang belum mampu menikmati listrik selayaknya.
Bupati Penajam Paser Utara,Abdul Gafur Mas'ud menjelaskan, LIMAR merupakan program peningkatan capacity building masyarakat pelosok melalui elektrifikasi dan kemandirian energi wilayah marjinal nusantara sehingga bisa menstimulasi produktifitas masyarakat dan pertumbuhan wilayah.
LIMAR bisa menjadi gerbong perubahan yang efektif untuk membawa sentuhan pembangunan yang lebih adil dan merata menjangkau daerah pelosok.
"Dengan hadir energi penerang LIMAR, diharapkan masyarakat desa bisa menambah jam produktif.
Hingga jam kegiatan belajar mengajar dimalam hari, yang sebelumnya terkendala masalah penerangan.
Penambahan jam produktif masyarakat di malam hari secara umum dapat merangsang pertumbuhan sektor lain dalam kegiatan sosial budaya ekonomi warga," terangnya.
Dengan muatan kampanye positifnya, gerakan limar dapat membangun kolaborasi yang praktis dan aplikatif antara elemen masyarakat.