Moeldoko Gantikan Wiranto, Ahok jadi Menpan RB, Daftar Terbaru Calon Menteri Jokowi yang Mengemuka
Nama-nama calon menteri yang diusulkan tidak mengagetkan, karena nama-nama itu adalah wajah-wajah lama di dunia politik Indonesia.
Hasil sementara konvensi ini diharapkan mampu melahirkan sosok menteri yang punya etos kerja demi kepentingan rakyat.
Baca juga ;
• Termasuk Pengganti Rini Soemarno, Ini 6 Nama Menteri dan Kepala Lembaga Diusulkan Relawan ke Jokowi
• Gubernur Nyatakan Perang, 1 Respons Menteri Susi Ini jadi Sorotan, Mendagri Ungkap Hal Mengejutkan
"Agar kelompok relawan tidak selalu menjadi penonton dalam penyusunan kabinet. Serta menjadi fasilitator supaya para tokoh yang mempunyai kapasitas dan dedikasi tinggi, yang ingin serta siap menjadi pembantu presiden," ucap dia.
Sejumlah organisasi relawan Jokowi-Ma'ruf yang terverifikasi TKN turut andil melaksanakan Konvensi ini diantaranya, Barisan Relawan Nusantara (Barnusa), Barisan Tameng Rakyat Indonesia (Batara Indonesia), Forum Bersama Masyarakat Cinta Tanah Air (Forbes Sematta), Sedulur Pakde, Satria Andal Nusa My President, dan Gerakan Masyarakat Sadar Sehat (Germass).
Berikut juga Relawan Kelompok Masyarakat Jakarta (RKM Jakarta), Pendorong Cerdas Pancasila (PCP), Forum Komunikasi Kita Pancasila (FKKP), Rumah Bhinneka Tunggal Ika (RBTI), Patriot Pendukung Presiden (Papres), Barisan Penggerak Rakyat Jokowi-Amin (Barak Join).
Kemudian, Wirid Qolbi Menangkan Jokowi (WQMJ), Garuda Indonesia Jaya (GIJ), Mutiara Bangsa (MB), Barisan Nasionalis Pancasila (BNP), Jaringan Laskar Nusantara (JLN), Sahabat Jokowi Nusantara (SJN) dan Relawan Jokowi 2 Periode (RJ2P).
Anak muda
Berikut beberapa tokoh anak muda yang digadang-gadang jadi calon menteri Jokowi.
Ada yang diajukan dari kalangan partai, masyarakat, hingga muncul dalam beberapa bocoran nama menteri.
1. Nadiem Makarim
Nama baru yang muncul dalam bursa calon menteri Jokowi adalah bos Go-Jek, Nadiem Makarim.
Pria berusia 35 tahun itu disebut sebagai kandidat menteri Jokowi lantaran dinilai memberikan pengaruh besar untuk perekonomian bangsa Indonesia.
Berdasarkan riset terbaru Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), Go-Jek telah berkontribusi sebesar Rp 9,9 triliun per tahun kepada perekonomian Indonesia.