Jadi Lokasi Ibu Kota Baru, Pemprov Kaltim Anggarkan Pembebasan Lahan Menuju Jembatan Pulau Balang

Pemprov Kaltim alokasikan dana pembebasan lahan jalan pendekat menuju Jembatan Pulau Balang

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Istimewa
Jembatan Pulau Balang bentang pendek dari sisi Kabupaten PPU telah rampung. Ditargetkan 2019 mendatang jembatan ini sudah bisa digunakan 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Ditetapkan jadi lokasi ibu kota baru negara, Pemprov Kaltim kembali serius rampungkan jalan pendekat menuju Jembatan Pulau Balang.

Persoalan pembebasan lahan Jembatan Pulau Balang tahun ini akan segera diselesaikan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR PERA) Kaltim, Taufiq Fauzi.

Taufiq mengungkapkan, melancarkan kegiatan pembangunan di jembatan penghubung antara Kota Balikpapan dengan Kabupaten Panajam Paser Utara ini pihaknya telah menyiapkan dana pembebasan.

"Tahun ini di dinas kami ada biaya pembebasan lahan di Jembatan Pulau Balang.

Pembebasan lahan akan dilakukan di sisi Kota Balikpapan," ujarnya saat diwawancara awak Tribunkaltim.co, pada Minggu (8/9/2019), siang.

"Selain itu, kita juga masih melaksanakan perencanaan untuk garis tengah atau sumbu jalan yang merupakan garis lurus, yang saling terhubung (Trase).

Bukan hanya perencanaannya saja, kita juga akan melakukan pembebasan lahan untuk trase jalan itu.

Keduanya, ada di sisi Kota Balikpapan," lanjutnya.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR PERA) Kaltim, Taufiq Fauzi
Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR PERA) Kaltim, Taufiq Fauzi (Tribunkaltim.co, Purnomo Susanto)

Terkait dengan pelaksanaan dua kegiatan pembebasan lahan dan perencanaan trase jalan, Taufiq menyebutkan, pihaknya masih menjalankan proses mulai dari pelaksanaan lelang hingga pelaksanaan kegiatan.

"Semua masih berproses," jawabnya singkat.

Disisi lain, Taufiq mengungkapkan, saat ini Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga tengah melaksanakan penyelesaian multi year contract (MYC) pada kegiatan pembangunan Jembatan Pulau Balang dengan total anggaran sebesar Rp 1,3 triliun.

"Dari Kementrian PUPR melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Wilayah XII Balikpapan, Direktorat Bina Marga sedang melaksanakan penyelesaian MYC ssebesar kurang lebih Rp 1,3 triliun.

Intip Keceriaan Susno Duadji Roadshow ke Lokasi Calon Ibu Kota Baru, Pose di Jembatan Pulau Balang

Kebut Pembangunan Jembatan Pulau Balang, Pemkab PPU Harap Pemprov Kaltim Akomodir Anggaran pada 2020

PPU Jadi Lokasi Ibu Kota Negara, Warga Maridan Berharap Jembatan Pulau Balang Segera Selesai

Akan tetapi, saya tidak bisa menyampaikan persoalan progres kegiatannya sejauh mana.

Sebab, bukan kewenangan saya menyampaikan," pungkasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved