Berita Samarinda Terkini

Keuskupan Agung Samarinda Kunjungi PWNU Kaltim, Bukan Sekedar Silaturahmi Formal

Tentunya, dibeberkan olehnya, silaturahmi antar ummat dan beragama merupakan maksud dan tujuan utama kunjungan.

Editor: Budi Susilo
TribunKaltim.Co/Purnomo Susanto
Uskup Agung Samarinda, Mgr Yustinus Harjosusanto menyampaikan sambutan pada kunjungan Ke sekretariat PWNU Kaltim, Selasa (10/9/2019), pukul 11.30 WITA, di Sekretariat PWNU Kaltim, Jalan Imam Bonjol, Kota Samarinda, Kalimantan Timur. 

Belum lama ini, Presiden Joko Widodo telah setuju jika Ibu Kota Indonesia di Kaltim atau Kalimantan Timur.

Rencana pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur sudah diberi lampu hijau, ibu kota baru Republik Indonesia di Kalimantan Timur

Respon warga masyarakat soal Ibu Kota Indonesia di Kaltim, satu di antaranya akan membangun fasilitas umum, yang digagas oleh komunitas kelompok masyarakat Kalimantan Timur berikut ini. 

Rumah Komunitas Lintas Agama atau RKLA Kalimantan Timur berencana akan membangun sejumlah fasilitas umum di lokasi ibu kota baru Republik Indonesia di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur

Fasilitas umum tersebut meliputi rumah sakit, sekolah internasional, Islamic Center, dan Rumah Ibadah Lintas Agama. 

Lahan yang rencana akan dibangun fasilitas umum ini merupakan lahan yang dikelola oleh Koperasi Suku Dayak Paser.

Pembangunan yang utama dan mendesak adalah pembangunan rumah sakit internasional.

Lokasinya berada di Kelurahan Gersik, Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur.

Ketua Koperasi RKLA Kalimatnan Timur Suku Dayak Paser, Samuel Musa mengatakan kepada Tribunkaltim.co pada Minggu (1/9/2019) siang.

Seluruh fasilitas ini akan diberikan secara gratis untuk warga.

Dimana setidaknya sudah ada 3 investor yang bersedia membangun fasilitas tersebut.

"Ini adalah daerah sudah dicabut izinnya, dulunya TKA, daripada jadi wilayah yang ngambang, kebutulan masyarakat di sini adalah anggota dari Koperasi Rumah Komunikasi Lintas Agama Dayak Paser," kata Samuel.

Sehubungan dengan adanya Pemerintah Pusat membangun Ibu Kota Baru diwilayah ini, RKLA Dayak Paser bekerjasama dengan Pemerintah Pusat untuk terlibat membangun daerah ini.

"Bukan untuk wacana, tapi real di lapangan akan berencana bangun rumah sakit Internasional, Sekolah Internasional, Islamic Center dan rumah ibadah," katanya.

Samuel berharap membantu masyarakat di wilayah ini.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved