Mengenal Ransum T2P, Makanan Tentara Saat di Medan Perang, Bertahan Sampai 11 Bulan tanpa Dipanasi
TNI memiliki makanan khusus yang biasanya untuk dikonsumsi saat di Medan Perang atau medan tugas.
Penulis: Zainul | Editor: Rita Noor Shobah
Tentu saja ada logo TNI di setiap bungkus dan sedikit keterangan yang mengatakan bahwa ransum yang ini halal, bebas MSG, dan tidak pakai bahan baku pangan yang dimodifikasi secara genetis alias GMO serta tidak untuk diperjualbelikan.
Citra rasanya pun juga berbeda dengan makanan pada umumnya.
• Telusuri Titik Panas, Tim Satgas Temukan Senjata Siap Tembak di Gubuk dan Pakaian Loreng TNI
• Karpet dan Miras Diamankan Prajurit TNI di Perbatasan, Barang-barang Ilegal Masuk dari Malaysia
Namun tidak menghilangkan citra makanan Nusantara seperti nasi ayam jamur, nasi daging sapi, nasi rendang ikan bola-bola.
Semua makanan T2P terlihat dibungkus kantong plastik hampa, jadi saat dipanaskan pun tak melelehkan bungkus plastiknya.

Menurut warga sipil yang mengaku pernah mengonsumsi makanan khusus serdadu itu, kesan pertama yang dirasakan adalah citra rasa yang lezat dan aroma yang khas.
"Kesan pertama, semua makanan T2P terasa lumayan lezat. Paket kedap udara adalah teknologi luar biasa menurutku karena kan ransum tentara tahan disimpan berbulan-bulan," kata Abi warga Kampung Baru ujung.
Tapi kalau dingin nasinya keras, jadi enaknya itu dimakan saat hangat-hangatnya, tapi yah kalau bagi para tentara itu mungkin gak masalah," pungkasnya. (*)