Diwarnai Aksi Zulham Zamrun Jadi Kiper, PSM Makassar Tumbang di Markas Semen Padang

Dengan dilarikannya Rivky ke rumah sakit, otomastis PSM menggantikan perannya dengan kiper kedua, Hery Prasetyo, yang masuk pada menit ke-42.

• Bukan Wiljan Pluim, Tapi Sosok Ini yang Bikin Ezra Walian Langsung Sepakat Gabung PSM Makassar

Semen Padang mampu mencetak gol terlebih dahulu di injury time babak pertama lewat sang gelandang, Flavio Beck Junior, pada menit ke-45+5.

Flavio yang melakukan tendangan bebas mampu membuat pemain PSM mati langkah, sehingga bola hasil sepakannya meluncur begitu saja ke gawang PSM.

Sehingga, Kabau Sirah mampu menutup babak pertama dengan keunggulan tipis atas tim tamu dengan skor 1-0.

• PSM vs PSIS, Pelatih Darije Kalezic Intip Kekuatan Laskar Mahesa Jenar

Pada babak kedua, Semen Padang semakin termotivasi untuk memperlebar keunggulan atas PSM.

Hal itu ditunjukkan dengan langsung menekannya Kabau Sirah setelah baabak kedua dimulai.

PSM yang tak ingin pulang dengan tangan hampa mencoba memasukkan tenaga baru di lini serang.

Zulham Zamrun masuk di babak kedua untuk menggantikan M.Rahmat yang tak terlalu terlihat perannya di babak pertama.

• Terkuak, Alasan PSM Makassar Datangkan Pemain Naturalisasi Ezra Walian ke Liga 1 2019

Pada paruh kedua ini, terlihat tuan rumah dan tim tamu sama-sama ngotot untuk menekan pertahanan masing-masing lawan.

Baik Semen Padang maupun PSM tim silih berganti menekan dalam 10 menit awal babak kedua.

Pada menit ke-70, Ferdinand Sinaga yang merupakan striker dari PSM Makassar mampu menyamakan kedudukan lewat golnya.

Berawal dari serangan di sisi kiri pertahanan Semen Padang, Asnawi Mangkualam mampu melepaskan tembakan langsung ke arah gawang Teja Paku Alam yang sebenarnya mampu ditepis.

Akan tetapi, bola muntah hasil tepisan Teja Paku Alam bergulir tepat di depan Ferdinand Sinaga yang dengan bebas langsung menceploskan bola ke dalam gawan.

• Terungkap Alasan PSM Makassar Rekrut Amido Balde, Hingga Sukses Cetak Gol di Laga Debut

Menit ke-76, PSM kembali harus kehilangan penjaga gawangnya, setelah Hery Prasetyo berbenturan dengan rekannya sendiri, Abdul Rahman.

PSM yang sudah menggunakan seluruh kesempatan pergantiannya terpaksa bermain dengan 10 orang pemain setelah Hery Prasetyo tak bisa melanjutkan pertandingan.