Lagi, Nelayan Temukan Penyu Jantan yang Sudah Mati di Pantai Lamaru Balikpapan
Wilayah perairan di kota Balikpapan bagian Timur kerap kali ditemukan penampakan seekor penyu.
Penulis: Zainul | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Lagi, Nelayan Temukan Penyu Jantan yang Sudah Mati di Pantai Lamaru Balikpapan
Wilayah perairan di kota Balikpapan bagian Timur kerap kali ditemukan penampakan seekor penyu. Penyu tersebut ditemukan bervariasi mulai tersangkut di jaring nelayan hingga menampakan diri di pesisir pantai.
Belum lama ini seekor penyu betina ditemukan oleh nelayan Manggar Balikpapan Timur saat melaut di sekitar kawasan jembatan kembar kelurahan Manggar.
• Rawan Jambret, Tas Dirampas di Jl Sudirman Balikpapan, Gadis Ini Jatuh dan Luka-Luka
• Stok Darah PMI Balikpapan, Kamis (26/9/2019), Kebutuhan Tinggi untuk Darah Golongan A dan O
• Kecam Tindak Kekerasan Terhadap Jurnalis, IJTI Kaltim dan Balikpapan Gelar Aksi Damai
• Persiba Balikpapan vs PSBS Biak, Kendala Depan Belakang, Beruang Madu Berpotensi Bertahan di Liga 2
Setelah dilakukan pemeriksaan oleh petugas terkait dan dinyatakan sehat, penyu betina tersebut akhirnya dilepasliarkan kembali ke habitatnya.
Belum sepekan penemuan spesies hewan laut itu, nelayan di Balikpapan Timur kembali menemukan seekor penyu jantan di sekitar kawasan Pantai Lamaru pada Rabu, malam (25/9).
Namun sayangnya, penyu berjenis kelamin jantan itu ditemukan oleh nelayan sudah dalam kondisi tidak bernyawa dan mulai membusuk di pesisir pantai sekira pukul 19:50 WITA
"Iya tadi saya lihat di sekitaran pinggir pantai ini, saya pikir masih hidup begitu dicek ternyata sudah mati, kemudian saya hubungi pak RT, lalu pak RT hubungi petugas dari Polairut untuk melaporkan kejadian ini," kata Uden salah satu nelayan Manggar yang menemukan spesies hewan laut itu.
Hal ini juga dibenarkan oleh petugas DP3 Balikpapan, Hery Seputro yang mengatakan penemuan penyu di wilayah perairan Balikpapan Timur sudah sering kali terjandi,
namun kali ini penyu yang ditemukan pada Rabu malam itu sudah dalam kondisi tak bernyawa.
"Ia memang sudah sering ada penemuan penyu seperti itu, tapi sangat di sayangkan kali ini penyu jantan itu sudah mati dan mulai membusuk, mungkin matinya itu sekitar 5 harian lalu," katanya saat dikonfirmasi Tribunkaltim.co, Kamis (26/9)
Sementara itu, petugas dari kepolisian Polairut Polda Kaltim dan Posal Kampung Baru beserta DP3 Balikpapan langsung melakukan pemeriksaan terhadap spesies hewan laut itu dengan hasil sebagai berikut :
1.) Jenis/spesies : Penyu Lekang/Olive Ridley Turtle (Lepidochelys olivacea).
2.) Jenis Kelamin : jantan.
3.) Panjang kerapas : 50 cm.
4.) Panjang sampai kepala : 77 cm.
5.) Lebar kerapas : 55 cm.
6.) Berat : sekitar 45 kg (diperkirakan).
Adapun penyebab kematian penyu jantan itu belum diketahui secara jelas, namun diduga karena terlalu lama terdampar di pesisir pantai yang mendekati daratan.
Bangkai Penyu tersebut akhirnya di kubur oleh petugas agar tidak menimbulkan bau tak sedap serta mencemari perairan sekitar.
Berdasarkan data yang dihimpun DP3/Perikanan Balikpapan, sepanjang tahun 2018 hingga September 2019 ini, penemuan penyu yang masih hidup di wilayah perairan Balikpapan sudah mencapai 14 ekor.