Singgung Tangisan Rakyat, Peringatan Hotman Paris untuk KPI Setelah Acaranya Dihentikan Sementara
Acara yang dipandu Hotman Paris diberhentikan sementara oleh KPI, Hotman Paris lantas memberikan peringatan untuk lembaga independen tersebut.
TRIBUNKALTIM.CO - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea kembali angkat bicara mengenai Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) yang memberhentikan sementara program acara 'Hotman Paris Show' di iNews.
Acara yang dipandunya diberhentikan sementara oleh KPI, Hotman Paris lantas memberikan peringatan untuk lembaga independen tersebut.
Dilansir oleh TribunWow.com, peringatan untuk KPI itu disampaikan Hotman Paris melalui akun Instagramnya @hotmanparisofficial, Selasa (1/10/2019).
• Hotman Paris Hutapea Ungkap Kesalahan Farhat Abbas Saat Tangani Kasus Bau Ikan Asin, Begini Faktanya
• Soal Hidup Bersama, Hotman Paris Sebut Banyak Bakal Dihukum Bila RKUHP Sah, Juga Soroti Nikah Siri
• Soroti Pasal RKUHP, Hotman Paris Sebut Gembong Narkoba Diuntungkan, Bisa Lobi Bila Hukuman Mati
• Hotman Paris Tantang Barbie Kumalasari Ikut Kompetisi Nyanyi di Jerman, Janji Fasilitasi Hotel Mewah
Hotman Paris mulanya terlihat mengunggah cuplikan kegiatannya saat berada di Kopi Johny, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Hotman Paris mengenakan kaus kuning yang senada dengan warna topinya, memberikan bantuan hukum gratis kepada warga yang meminta bantuannya.
Tampak tiga orang wanita menangis setelah Hotman Paris memberikan kartu namanya dan menyatakan akan membantu kasus mereka.
Melalui kolom komentar, Hotman Paris menjelaskan contoh kasus itu lah yang juga ia tangani melalui acara Hotman Paris Show di iNews.
Hal itu dijelaskan Hotman Paris setelah acara televisi yang dipandunya itu diminta untuk berhenti sementara oleh KPI.
Dijelaskan oleh Hotman Paris, KPI telah memberhentikan acaranya untuk dua episode setelah terjadi pertikaian antara Nikita Mirzani dan Elza Syarief dalam program tersebut.
"Kasus kasus seperti inilah yg menjadi bagian dari Hotman Paris Show Tv I news yg oleh Kpi diminta istirahat tayang 2 episode (hanya 2 episode) dan akan tayang lagi tgl 9 oktober2019!," jelas Hotman Paris.
Menurutnya, acara Hotman Paris Show bisa menjadi tenar lantaran acaranya mengadakan segmen konsultasi hukum seperti di Kopi Johny.
Dikatakan, hal itu dilakukan untuk menyuarakan suara para warga yang mencari keadilan agar lebih didengar oleh masyarakat luas.
Setelahnya, Hotman Paris memberi peringatan KPI untuk melihat cuplikan video yang menampilkan tangisan warga meminta bantuan hukum terhadapnya.
Hal itu diminta Hotman Paris lantaran tak sedikit warga yang tersangkut masalah hukum mencari keadilan melalui bantuannya.
"Pasangan Hotman (host) dan Melani alias nene (co host) sukses mendongkrak Hotman Paris Show sbg rangking tertinggibtv infoteimen krn menyuarakan suara rakyat pencari keadilan!
Hai KPI lihat tangisan rakyatmu ini," tegas Hotman Paris.
Seperti diberitakan melalui Kompas.com, pihak KPI Pusat akhirnya memutuskan untuk menghentikan sementara program acara 'Hotman Paris Show'.
Sanksi yang diberikan kepada pihak 'Hotman Paris Show' tersebut diberikan melalui surat keputusan bernomor 451/K/KPI/31.2/09/2019.
Dalam surat keputusan tersebut, pihak KPI Pusat menyorot pada tayangan 'Hotman Paris Show' edisi 29 Agustus 2019, yang tayang sekitar pukul 21.24 WIB.
"Menetapkan keputusan Komisi Penyiaran Indonesia Pusat tentang sanksi administratif penghentian sementara program siaran Hotman Paris Show di stasiun iNews," tulis isi surat pernyataan tersebut, dilansir oleh Kompas.com, Selasa (1/10/2019).
"Sanksi administratif penghentian sementara pada program siaran Hotman Paris Show, yakni dua kali penayangan, yang waktu pelaksanaannya ditetapkan dalam berita acara penyampaian keputusan."
Dalam surat keputusan yang dikeluarkan oleh KPI Pusat, program acara 'Hotman Paris Show' tidak diperkenankan untuk menyiarkan program siaran dengan format ataupun waktu siar yang sama dan waktu lainnya.
"Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 24 September 2019," bunyi surat keputusan tersebut.
Dalam tayangan yang dimaksud KPI Pusat, berisi momen saat Nikita Mirzani meluapkan amarahnya kepada pengacara Elza Syarief yang saat itu hadir sebagai bintang tamu.
Amarah Nikita Mirzani itu diluapkan berkaitan dengan peran Elza Syarief selaku kuasa hukum dari mantan suami Nikita Mirzani, Sajad Ukra.
Keduanya diketahui berseteru, bahkan Sajad Ukra melaporkan Nikita Mirzani dengan tuduhan penelantaran anak, hingga membuat presenter kontroversial itu ditetapkan sebagai tersangka.
Dalam tayangan tersebut, Nikita Mirzani meluapkan emosinya yang selama ini telah dibendungnya kepada sosok Sajad Ukra.
Namun Elza Syarief tetap terlihat tenang dan tak merespons saat Nikita Mirzani meluapkan emosinya.
Sehari setelah tayangnya episode tersebut, Elza Syarief didampingi Farhat Abbas kemudian melaporkan Nikita Mirzani ke pihak berwajib.
Tak hanya ke kepolisian, Elza Syarief juga melaporkan permasalahan tersebut ke Komnas Perempuan, KPI dan Dewan Pers.
Diberitakan sebelumnya bahwa perseteruan Nikita Mirzani dan Elza Syarief meruncing saat sama-sama diundang menjadi bintang tamu di program Hotman Paris itu.
Dilansir dari Kompas.com, KPI (Komisi Penyiaran Indonesia) Pusat akhirnya menghentikan sementara program Hotman Paris Show itu.
Hotman Paris juga membagikan kabar ini melalui salah satu unggahan di instagramnya.
"Hotman paris show tv inews juga memotivasi anak muda agar maju dan tdk duda dgn anak bini entah dimana !Kpi minta Hotman paris show istrirahat 2 episode dan tayang lagi mulai tgl 9 oktober! Hotman paris show suara rakyat dan rating tertinggi show infoteiment," tulis Hotman.
Penghentian sementara program ini adalah sanksi gara-gara perseteruan Nikita Mirzani dan Elza Syarief yang terjadi di salah satu episode Hotman Paris Show.
Hotman Paris pun menanggapi hal ini dengan santai.
"Halah, iya kan cuma dua kali tayangan. Itu disuruh istirahat. Besok sama lusa (pemberhentian program)," ujar Hotman Paris kepada Kompas.com pada Selasa 1 Oktober 2019.
Lebih lanjut Hotman menjelaskan, penghentian sementara program Hotman Paris Show itu tidak berpengaruh terhadap bisnis dan rating programnya.
"Halah cuma 2 kali (pemberhentian program). Enggak terpengaruh soal bisnis juga. Intinya sekarang, Hotman Paris Show itu udah menjadi top score, rating-nya di infotainment karena kejeniusan host-nya," jelas Hotman.
Hotman juga mengaku menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada pihak stasiun televisi untuk memperbaiki konsep acara yang dinilai melanggar ketentuan KPI.
KPI telah mengeluarkan keputusan terkait penghentian sementara program Hotman Paris Show episode 29 Agustus 2019.
Surat keputusan KPI Pusat bernomor 451/K/KPI/31.2/09/2019 itu berbunyi:
"Menetapkan keputusan Komisi Penyiaran Indonesia Pusat tentang sanksi administratif penghentian sementara program siaran Hotman Paris Show di stasiun iNews," seperti yang dikutip Kompas.com.
Video perseteruan Nikita Mirzani dan Elza Syarief dalam program Hotman Paris Show itu juga beredar luas di media sosial.
Nikita Mirzani pada video itu meluapkan emosinya kepada Elza Syarief yang merupakan kuasa hukum dari sang mantan suami, Sajad Ukra.
• Hotman Paris tak Terima Dirinya Dilaporkan Elza Syarief, Sebut Ada yang Kompor
• Ada Foto Bersama Jokowi, Prabowo dan Gibran, Hotman Paris Bongkar Chat WA dengan Seseorang
• Di Depan Anies Baswedan, Hotman Paris Mengaku Takut Ibu Kota Dipindah dari Jakarta
• Hotman Paris Tantang Barbie Kumalasari Ikut Kompetisi Nyanyi di Jerman, Janji Fasilitasi Hotel Mewah
(TribunWow.com/Atri Wahyu Mukti)
