Bangun 2 TPA Baru, Pemkot Samarinda Teliti Air Limbah di TPA agar Tak Cemari Sungai dan Bisa Diminum
Untuk mempersiapkan Ibu Kota Negara di Kaltim, Pemkot Samarinda, pada Rabu (3/10/2019) kemarin, telah menyepakati 2 usulan pembangunan Tempat Pembuang
“Metodenya sama, menggunakan Sanitary Landfill,” singkat Endang Liansyah.
• Dua Calon TPA Baru di Samarinda, Bantuas dan Batu Cermin untuk Pembuangan Sampah Kota dan Palaran
• Dana Tali Asih Diduga Digelapkan, Atlet Penyandang Disabilitas Datangi Polresta Samarinda
• Taxiway Bandara APT Pranoto Samarinda Retak, Belum Diketahui Penyebabnya, Harus Diperbaiki Malam Ini
• Taxiway Bandara APT Pranoto Samarinda Retak, Kepala Bandara: Tiga Penerbangan Terdampak
Sanitary Landfill sendiri merupakan sistem pegolahan (pemusnahan) sampah, dengan cara menumpuk dan menimbun sampah di lokasi cekung, memadatkannya lalu ditimbun dengan tanah.
Metode tersebut di nilai bisa efektif hingga 10 tahun ke depan.
Untuk diketahui, sejauh ini Pemkot sudah menyediakan 30 hektare lebih, untuk Batu Cermin dan 25 hektare lebih untuk TPA Bantuas.
Rencananya akan menggunakan dana APBN sebanyak 15 miliar, untuk pembebasan lahan Batu Cermin.