Indosat Bakal Tingkatkan Jaringan Internet Pada Lokasi Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur
Indosat akan menambah jaringan di Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur, luncurkan juga paket Freedom Internet
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pembangunan Ibu Kota Negara baru di Kalimantan Timur akan dimulai pada tahun 2020.
Pemerintah pada tahun depan akan mencicil pembangunan sampai pemindahan ibu kota pada tahun 2024.
Pembangunan tidak dari segi bangunan tinggi maupun jalan yang mulus saja.
• Indosat IM3 Ooredoo Luncurkan Paket Freedom Internet di Balikpapan, Begini Manfaat dan Keunggulannya
• Via Mitratel, Telkom Akan Beli 3.000 Menara Indosat
• Tahun Ini Indosat Bangun 2.600 BTS di Pulau Kalimantan dan Sulawesi
Akses informasi seperti jaringan telepon maupun internet juga menjadi faktor pendukung dalam pembangunan Ibu Kota Negara nantinya.
Indosat pun sudah menjamin jaringan di daerah Penajam, Sepaku dan Samboja sudah terlayani sekitar 70 persen.
SPV Head of Regional Kalimantan Sulawesi dan Papua (Kalisumapa) Prio Sasongko mengatakan di tahun ini, Indosat baru akan meningkatkan jumlah jaringan yang ada di sekitar Ibu Kota Negara.
Sebab ia mengikuti permintaan pemerintah dalam meningkatkan kualitas jaringan internet di area Ibu Kota Negara.
"Rencananya Program berlanjut tahun depan.
Saat ini mulai penyusunan masterplan, penambahan coverage , jaringan, kapasitas dan fiberisasi.
Tapi masih belum final," ucap Prio, dalam launching Paket Freedom Internet di Warung Koffie Batavia, Kamis (3/10/2019).
Selain penambahan jaringan dan Base Transceiver Station nantinya di area Kalimantan Timur akan meningkatkan kecepatan jaringan internet.
Di luar Jawa saat ini kecepatan internet masih berada di nilai 1mpbs.
Ke depannya pihaknya akan meningkatkan jaringan di Kalisumapa sekitar 2mbps.
"Ibu Kota Negara adalah sesuatu yang strategis.
Nanti diikuti saat dibangun.