Ikuti Semua Penjaringan Partai Politik, Gubernur Irianto Lambrie Kembalikan Berkas ke 4 Partai
Usai mengembalikan formulir penjaringan Demokrat, Gubernur Kaltara Irianto Lambrie tancap gas ke kantor DPW PPP Kaltara.
Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Ikuti Semua Penjaringan Partai Politik, Gubernur Irianto Lambrie Kembalikan Berkas ke 4 Partai
Usai mengembalikan formulir penjaringan Demokrat, Gubernur Kaltara Irianto Lambrie tancap gas ke kantor DPW PPP Kaltara.
Di sana ia kembali melamar sekaligus mengembalikan formulir penjaringan bacalon Pilkada Kaltara 2020 mendatang.
• Maju Pilkada Kaltara 2020, Gubernur Irianto Lambrie Paling Pertama Kembalikan Berkas ke Demokrat
• Maju di Pilkada Kaltara 2020, Irianto Lambrie Sudah Daftar di Empat Partai Politik
• Anggaran Besar, Gubernur Berharap Pilkada Kaltara Sukses, Bersama Ketua KPUD Teken Nota Hibah
• Tanda Tangani Naskah Perjanjian, Pempov Resmi Hibahkan Dana Pilkada Kaltara Sebesar Rp 103 Miliar
Hal itu dibenarkan Juru Bicara Irianto Lambrie, Ricky Valentino kepada Tribunkaltim.co, Jumat (11/10/2019) sekitar 16.05 Wita.
"Yang sudah mengembalikan formulir PDIP dan Demokrat, termasuk PPP hari ini mengambil sekaligus kembalikan, seperti Gerindra," katanya.
"Pesan umumnya tadi, soal siap mengikuti proses pemberkasan. Tak sampai 5 menit. Cepat tadi, lama di PPP malah," ujarnya.
Lebih lanjut, Ricky menambahkan Sabtu (12/10/2019) besok pihaknya bakal meluruk ke DPD Nasdem dan DPW PAN Kaltara untuk mengembalikan formulir di Tarakan, Kalimantan Utara.
Termasuk mengambil formulir di Partai Perindo yang baru buka penjaringan bacalon Pilkada Kaltara 2020.
"Yang belum buka Hanura dan Perindo (baru besok) PKB juga belum buka," tuturnya.
Masih Ricky, untuk melanggengkan proses pendaftaran bacalon Pilkada Kaltara 2020, pihaknya bakal mengikuti semua penjaringan partai politik.
• Irianto Lambrie Dipastikan Maju Pilkada Kaltara 2020, Ini Nama-nama Wakil Gubernur yang Mengemuka
• Pilkada Kaltara, KPU Bakal Beri Akses Khusus untuk Penyandang Disabilitas Salurkan Hak Pilih
• Dana Pilkada Kaltara Hanya Disetujui Rp103 M dari Rp147 M Usulan KPU, Zainuddin: Bisa Addendum
• Alokasi Anggaran Pilkada Kaltara 2020 Masih Proses Verifikasi Pemda Kalimantan Utara
"Kalau peluang ada, kami ikuti mekanisme partai ambil formulir. Jangankan partai punya kursi, yang non kursi membuka kita juga ikut berpartisipasi," ungkapnya.
Melihat akselarasi politik yang dilakukan Irianto Lambrie belakangan ini, sudah bisa tergambar bahwa dirinya dipastikan berlaga pada kontestasi politik, sebagai calon petahana di Pilkada Kaltara 2020 mendatang.
Maju Pilkada Kaltara 2020, Gubernur Irianto Lambrie Paling Pertama Kembalikan Berkas ke Demokrat
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Gubernur Kalimantan Utara Irianto Lambrie kembalikan berkas penjaringan ke Partai Demokrat, Jumat (11/10/2019) sekitar 15.00 Wita.
Mantan Sekretaris Daerah Kalimantan Timur tersebut jadi kandidat pertama mengembalikan berkas ke DPD Demokrat Kaltara.
Tujuannnya apalagi kalau bukan menyiapkan perahu politik dalam kontestasi Pilkada Kaltara 2020 mendatang.
"Yang sudah mengambil formulir pendaftaran 4 calon. Yang kembalikan baru 1 calon.
Bapak Irianto calon pertama yang mengembalikan," kata Safril Husin sebagai anggota Tim penjaringan Bacalon DPD Demokrat.
Lebih lanjut, pihaknya mengingatkan kandidat lainnya seperti Yansen TP bupati Malinau, Jusuf SK mantan Walikota Tarakan dan Udin Hianggio Wakil Gubernur Kaltara,
bahwa batas waktu pengembalian formulir hingga Senin (14/10/2019).
Tersisa 2 hari lagi batas pengembalian dari berita ini disiarkan.
"Untuk masa perbaikan dari 15 sampai 19 oktober," ujarnya.
Saat disinggung proses pengembalian berkas, kandidat yang mendaftar dalam penjaringan Demokrat wajib datang langsung mengembalikan formulir penjaringan.
Tujuannya tak lain melihat keseriusan kandidat yang hendak memakai perahu politik Demokrat bertarung di kontestasi politik 5 tahunan di provinsi Kaltara.
"Beliau datang tanda tangan berita acara, serah terima berkas, kemudian beliau langsung balik.
Ya, say hello saja tadi, mungkin padat agenda," bebernya.
Untuk proses lebih lanjut, pihaknya bakal melakukan penelitian berkas kandidat bacalon.
Bila ada kekurangan bacalon atau tim dapat memperbaiki hingga 19 Oktober mendatang.
(Tribunkaltim.co/Fachri)