Jambret Beraksi Lagi di Balikpapan, Korban Didorong dan Tasnya Dirampas, Kepolisian Langsung Ringkus
Tersangka Suradi (24) merampas tas milik Isnawati (20) saat sedang berjalan kaki di pinggir jalan tersebut.
Penulis: Aris Joni | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ada jambret beraksi kembali, kali ini terjadi di jalan Arjuna disamping Masjid Nurul A'la Gunung Bahagia, Kelurahan Muara Rapak Kecamatan Balikpapan Utara, Kalimantan Timur atau kaltim pada Minggu, (13/10/2019) sekira pukul 23.00 Wita.
Tersangka Suradi (24) merampas tas milik Isnawati (20) saat sedang berjalan kaki di pinggir jalan tersebut.
Kapolsek Balikpapan Utara, Kompol Supartono Sudin membenarkan adanya penjambretan tersebut.
• Dalam Sepekan, Tim Jantras Reskrim Polres Tarakan Berhasil Bekuk 5 Pelaku Pencurian
• Dua Kaki Pelaku Pencurian Rumah di Samarinda Ini Ditembak, Beraksi Puluhan Kali Selama 5 Tahun
• Sempat Melawan, Guru Wanita Jadi Korban Tewas Jambret Sadis, Dikenal Baik dan Dekat dengan Siswa
Dikatakannya, kronologis kejadian saat pelaku berada di samping Mesjid Nurul A'la, Balikpapan, Kalimantan Timur, pelaku melihat korban berjalan kaki.
Membawa tas selempang warna hitam yang digantungkan dibahu kanannya.
"Selanjutnya pelaku dengan berlari mendorong korban dari belakang sambil menarik tas korban," ujar Supatono saat ditemui di kantornya pada Senin (14/10/2019).
Usai didorong ucap Supartono, korban terjatuh.
Namun tetap memegang tas sekuatnya.
Sehingga terjadi tarik menarik tas yang kemudian tali tas tersebut putus.
"Akhirnya tas itu berhasil dikuasai oleh pelaku dan dibawa kabur," jelasnya.
Tak butuh waktu lama, akhirnya pelaku penjambretan tersebut berhasil diamankan.
Beserta barang bukti berupa satu buah tas yang berisi satu buah dompet warna coklat.
Uang tunai sebanyak Rp.357 ribu.
Dua buah Cream Wajah siang dan malam warna putih tanpa merk.
Satu buah Maskara warna biru tanpa merk, satu buah lipstik merk Zoya warna putih, dan satu buah Charge handphone Oppo.
"Tersangka kita kenakan pasal 363 KUHPidana dan saat ini sudah diamankan di Mapolsek Balikpapan Utara," pungkasnya.
Pelaku Mengaku Kesurupan
Entah bercanda atau serius, Suradi (24) pelaku penjambretan di samping Masjid Nurul A'la Muara Rapak, kecamatan Balikpapan Utara, Kalimantan Timur atau kaltim ini mengaku merasa kerasukan.
Saat menjambret tas milik Isnawati saat sedang berjalan kaki di pinggir jalan tersebut.
Kejadian bermula pada Minggu malam, (13/10/2019) sekira pukul 23.00 Wita.
Pelaku berniat ingin membeli minuman es karena kehausan.
Ini saat berada di tempat kejadian.
Pelaku melihat korban di jalan.
Namun awalnya pelaku tidak berniat merampas barang milik korban tersebut.
Entah apa yang merasuki pelaku, tiba-tiba muncul niat mengambil tas korban yang sedang di selempangkan dibahunya.
Tanpa pikir panjang, pelaku pun mendorong.
Dan merampas tas milik korban hingga terjadi tarik-menarik tas antara korban dan pelaku.
Namun sayang, tas korban pun putus dan berhasil dibawa kabur sang pelaku.
"Gak tau juga kenapa saya tiba-tiba pengen ambil tasnya cewek itu," ujarnya
"Mungkin saya kerasukan," ujarnya saat ditanya awak media, Senin (14/10/2019).
Berdasarkan pelaku, usai menjambret, dirinya mengambil barang yang ada di dalam tas korban tersebut.
Diakuinya, barang hasil jambretannya itu rencananya akan digunakannya untuk jajar sehari-hari.
"Untuk jajan aja mas, kebetulan saya juga haus mau cari es," terang pelaku.
Ia menambahkan, dirinya baru pertama kali ini melakukan aksi jambret dan mengaku menyesali perbuatannya.
Akibat perbuatannya tersebut, kini ia harus merasakan dinginnya jeruji besi di Mapolsek Balikpapan Utara, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
"Baru pertama kali saya begini, jera sudah saya," pungkasnya.
(Tribunkaltim.co/Aris Joni)