Breaking News

Pilkada Kaltara

Meski Usia 73 Tahun, Udin Hianggio Kembali Maju ke Pilkada Kaltara, Mengabdi di Provinsi Termuda

Meski usia 73 tahun, Udin Hianggio kembali maju ke Pilkada Kaltara, mengabdi di provinsi termuda. Sudah kantongi dukungan Partai Hanura

Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Rafan Arif Dwinanto
tribunkaltim.co/Muhammad Fachri Ramadhani
Udin Hianggio maju di Pilkada Kaltara 

Bukan keinginan nekat maju.

Bagaimana maju memenangkan pertarungan," ungkapnya. 

Dua pasangan calon gubernur/wakil gubernur Kaltara Jusuf SK-Martin Billa dan Irianto Lambrie-Udin Hianggio bergandengan tangan usai pengundian nomor urut pasangan calon di Gedung Wanita Bulungan, 25 Agustus 2015.
Dua pasangan calon gubernur/wakil gubernur Kaltara Jusuf SK-Martin Billa dan Irianto Lambrie-Udin Hianggio bergandengan tangan usai pengundian nomor urut pasangan calon di Gedung Wanita Bulungan, 25 Agustus 2015. (Tribunkaltim.co, M Arfan)

Irianto Lambrie Kembalikan Formulir

Usai mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon (balon) Gubernur Kaltara di Partai Demokrat di Tanjung Selor, Irianto Lambrie kembali mengembalikan formulir pendaftaran balon ke Partai Nasdem, Sabtu (12/10/2019) di Kantor DPW Partai Nasdem di Kotap Tarakan.

Irianto Lambrie mengembalikan formulir dengan menyerahkan langsung kepada Sekretaris DPW Partai Nasdem Provinsi Kaltara, Supaad Hadianto.

Supaad mengungkapkan, sejauh ini ada 5 orang yang mendaftar sebagai bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltara.

Adapun yang telah mendaftar antara lain, Irianto Lambrie, Jusuf SK, Sabrin Sanyong, dan Ingkongala.

"Dari 5 orang balon yang mengambil formulir, baru pak Irianto Lambrie orang pertama yang mengembalikan formulir ke Partai Nasdem," ucapnya.

Menurut Supaad, sebenarnya tidak ada syarat bakal calon Gubernur Kaltara yang bersangkutan harus menyerahkan sendiri pengembalian formulir.

Sebab, kalaupun diwakilkan, itu tidak masalah dan diperbolehkan.

"Tapi alangkah baiknya balon bersangkutan yang langsung menyerahkan kembali formurlir.

Sebab ini menunjukkan bukti keriusan balon yang bersangkutan," ucapnya.

Supaad menegaskan, untuk nantinya nama balon yang akan dipilih Partai Nasdem pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada DPP Nasdem.

"Nantinya ada tiga nama balon gubernur dan wakil gubernur yang kami lserahkan kepada DPP Partai Nasdem untuk dipilih maju di pemilihan calon gubernur dan wakil gubernur Kaltara," ujarnya.

Supaaad menambahkan dalam pengambilan dan pengembalian formulir balon gubernur dan wakil gubernur tidak ada mahar bagi Partai Nasdem.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved