OTT KPK di Kalimantan Timur
Ada OTT KPK Soal Proyek di Kalimantan Timur, Begini Respon Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto
Ada OTT KPK soal proyek di Kalimantan Timur, begini respon Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Ada OTT KPK soal proyek di Kalimantan Timur, begini respon Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto.
Kapolda Kaltim, Irjen Pol Widyanto angkat bicara soal Operasi Tangkap Tangan atau OTT KPK di Kalimantan Timur.
Menyikapi isu ini Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto membenarkan adanya penangkapan tersebut.
• Jelang Pilkada Kaltara, Udin Hianggio Blak-blakan Soal Hubungannya dengan Irianto Lambrie
• Pernah Dipanggil Rektorat UIN Soal Dukung Prabowo Subianto, Penyebab UAS Mundur dari PNS Diungkap
• Video Sandiaga Uno, eks Wakil Anies Baswedan Buka Baju Ala Superman, Simbol Bersama Prabowo Subianto
Namun ia mengaku, Polda Kaltim hanya menjadi tempat pemeriksaan awal.
"Polda hanya menjadi tempat pemeriksaan awal," ujarnya saat ditemui Wartawan Tribunkaltim.co, setelah menghadiri acara istighosah dan doa bersama di Lapangan Merdeka Balikpapan.
Ia juga menambahkan, jika Polda Kaltim tidak mempunyai wewenang untuk menangani kasus penangkapan tersebut.
Ia juga mengungkapkan, jika dirinya tidak tahu-menahu tentang materi dari penangkapan terkait OTT KPK tersebut.
"Wah itu urusan KPK, kita tidak dapat tugas begitu, saya tidak tahu, materi apa juga nggak tahu," tutupnya.

Penjelasan KPK
Tim Penindakan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK kembali melakukan giat operasi tangkap tangan alias OTT .
Kali ini KPK melakukan OTT di 3 lokasi berbeda pada Selasa (15/10/2019).
• Merapat ke Jokowi, Rocky Gerung Ucapkan Kalimat Tak Pantas ke Prabowo Subianto dan Indonesia
• Video Viral di Facebook, 11 Tahun Pacaran, Pria Ini Datang ke Nikahan Mantan Berderai Air Mata
• Kivlan Zen Kirim Bunga dan Doa untuk Panglima ABRI di Era Soeharto, Wiranto, Ini Maksudnya
1. Keterangan Febri Diansyah
Juru Bicara KPK Febridiansyah menyebutkan, dua lokasi OTT KPK berada di Kalimantan Timur, yakni Samarinda dan Bontang.
Sementara satu lokasi lagi berada di Jakarta.
"Total kami amankan 8 orang dan 7 di antaranya di Polda Kaltim untuk proses pemeriksaan lebih lanjut.