Pilkada Balikpapan

Syukri Wahid Ikhlas Tidak Maju Pilkada Balikpapan Jika Tidak Diberi Mandat oleh PKS

Syukri Wahid Ikhlas Tidak Maju Pilkada Balikpapan Jika Tidak Diberi Mandat oleh PKS

Penulis: Zainul | Editor: Rita Noor Shobah
net
Syukri Wahid 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Syukri Wahid Ikhlas Tidak Maju Pilkada Balikpapan Jika Tidak Diberi Mandat oleh PKS 

Anggota DPRD Kota Balikpapan drg Syukri Wahid mengaku ikhlas jika dirinya tidak jadi ikut bertarung pada  Pilkada Balikpapan tahun 2020 nanti.

Hal yang menjadi hambatan Syukri Wahid untuk tidak bertarung pada Pilkada Balikpapan nanti adalah persoalan internal di partainya sendiri yakni Partai Keadilan Sejahtera ( PKS ).

Syukri Wahid sebelumnya sempat mendapat surat peringatan kedua atau SP2 dari PKS lantaran dirinya enggan menandatangani pakta integritas yang dikeluarkan oleh DPD PKS.

Kabar Buruk Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Orang Nomor 1 di Polisi Ditimpa Musibah, di Palembang

Jumlah Bertambah, Istri Anggota TNI Ini Bilang Wiranto Ditusuk Mirip Sinetron, Ekspresinya Tak Cocok

Niat Syukri Wahid untuk bertarung pada Pilkada Balikpapan nanti hingga saat ini nampaknya belum direkomendasi oleh partainya sendiri.

Bahkan menurut Syukri Wahid Ketua DPD PKS kota Balikpapan sudah merilis ada 3 nama yang akan ditetapkan pada kandidat Pilkada Balikpapan nanti,

di antara tiga nama itu tidak tidak terdapat nama Syukri Wahid.

Namun Syukri Wahid sendiri mengaku hal itu tidak menjadi persoalan baginya dan tetap mengapresiasi keputusan dari PKS itu.

"Jadi di PKS itu ada namanya pemilihan umum raya. Dari dan oleh kader memilih nama-nama dan presentasi dari internal.

Ketua DPD sudah merilis bahwa ada tiga nama yang ditetapkan, tapi kan memang saya tidak ada di situ.

Tidak masalah itu kan memang mekanisme organisasi yang saya apresiasi," kata Syukiri Wahid, Kamis (17/10/2019).

Namun terlepas dari hal itu dirinya menegaskan bahwa saat ini masih terdaftar sebagai anggota dan fraksi PKS.

Meski mengakui bahwa posisinya saat ini sudah mendapat SP2 namun belum ada surat pemberhentian secara resmi dari PKS.

"Hari ini kan saya masih terdaftar sebagai anggota PKS apalagi fraksi PKS.

Sampai hari ini saya belum dapat informasi bahwa PKS membuka pendaftaran seperti Gerindra atau partai lain," lanjut Syukri Wahid.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved