Jalan Otista Langganan Macet, Satlantas Samarinda: Idealnya Pasar Dipindah dan Rekayasa Jalan Damai
Jalan Otista Langganan Macet, Satlantas Samarinda: Idealnya Pasar Dipindah dan Rekayasa Jalan Damai
TRIBUNKALTIM.CO SAMARINDA - Jalan Otista Langganan Macet, Satlantas Samarinda: Idealnya Pasar Dipindah dan Rekayasa Jalan Damai
Kemacetan panjang kerap terjadi di Jalan Otto Iskandardinata ( Jalan Otista ), Kawasan Sungai Dama, Samarinda.
Hingga kini belum ada jurus jitu, sebagai solusi terbaik, sebagai perlancar arus lalu lintas dari Jalan P Hidayatullah hingga wilayah Sambutan tersebut.
Kemacetan parah pasti akan mulai terjadi, di waktu pagi dan sore hari.
• Setelah Pukul Anggota TNI Yonzipur Hingga Berdarah, Preman Tantang Polisi Tembak Kepalanya
• Akui Prabowo Cerdas, Rocky Gerung: Masuk Kabinet, Jadi Orang Kedua di Pemerintahan Secara Politik
Seperti yang tampak pada sore hari ini, Jumat (18/10/2019), dari pantauan TribunKaltim.co di lokasi,
sejak pukul 17.00 wita sore hari ini, terlihat ratusan kendaraan nampak antri dari Jalan P Hidayatullah,
Jembatan 2 Sungai Dama, Jl. Otto Iskandardinatta, hingga tanjakan Gunung Mangga, Samarinda.
Menanggapi kondisi tersebut, Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Erick Budi Santoso,
menuturkan perlu adanya sinergi dari beberapa instansi terkait untuk penanganan masalah macet di Jalan Otto Iskandardinata.
Instansi tersebut yakni dari Satlantas Polresta Samarinda, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda, Dinas Pasar, Pekerja Umum (PU) serta Satpol PP.
Pihaknya sendiri selalu menempatkan petugas setiap hari terutama di saat jam penumpukan kendaraan untuk atasi kemacetan tersebut.
Namun, kepadatan kendaraan tetap terjadi di kawasan tersebut.
“Kami sudah maksimal dan menempatkan 4 anggota sekaligus.

Namun saat kemacetan bertambah kami kembali menambah anggota menjadi 8 orang,” kata Kompol Erick Budi Santoso, Jumat (18/10/2019).
Kompol Erick Budi Santoso menjelaskan, untuk mengatasi hal tersebut pihak Satlantas Polresta Samarinda, telah mengirim surat kepada Walikota.
“Surat kepada Walikota sudah kami layangkan, karena penyelesaiannya ini menyangkut beberapa instansi,
di sana ada pasar, ada simpangan, ada bangunan-bangunan semi permanen yang sudah masuk ke badan jalan, termasuk parkiran yang sembarangan.
Makanya tidak bisa Satlantas Polresta Samarinda saja,” terangnya.
• Curi HP dan Besi di Bengkel, Pemuda Ini Dibekuk Polsek Samarinda Kota, Begini Modusnya
• Tim Rescue Disdamkar Samarinda Temukan Sarang Ular Piton Berisi Puluhan Butir Telur, Mana Induknya?
Ia menambahkan, beberapa instansi tersebut perlu duduk bersama untuk penyelesaian kemacetan yang terjadi.
“Saya juga selalu koordinasi dengan Kadishub terkait kemacetan ini, tetapi hingga saat ini belum terealisasi, mudahan ini bisa segera terlaksana,” imbuhnya.
Ketika disinggung soal solusi ideal, untuk mengatasi kemacetan tersebut,
Kompol Erick Budi Santoso mengaku hal yang perlu dilakukan adalah dengan merelokasi pasar,
simpangan tepat di bawah Gunung Mangga yakni Jalan Damai perlu direkayasa.
“Untuk simpangan ini jalurnya arah ke Gunung Mangga saja, tidak ke arah pasar dan untuk rambunya ya dari pihak Dishub nantinya,” tutupnya.
• Kerap Bikin Kecelakaan, Polisi & Relawan Sapu Ranjau Paku di Samarinda, Hasilnya Bikin Kaget
• Polresta Samarinda Gelar Operasi Zebra 2019 Selama 14 Hari, Ini Sasaran Utamanya
• Daftar Harga Eceran & Grosir Komoditi Pangan di Pasar Kota Samarinda Hari Ini Jumat (18/10/2019)
• Pemkot Samarinda Rencanakan Bangun Dermaga di Jl Gajah Mada Tahun Depan, Pasar Buah akan Direlokasi