Canda Presiden Joko Widodo di Istana Negara, 'Suara Pak Tito Bagus, Kalah Dikit dengan Paul Anka'
Jelang berakhirnya masa pemerintahan Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo sandingkan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dengan sosok penyanyi Paul Anka
TRIBUNKALTIM.CO, JAKARTA - Jelang berakhirnya masa pemerintahan Kabinet Kerja, Presiden Joko Widodo sandingkan Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dengan sosok penyanyi Paul Anka.
Kelakar Presiden Joko Widodo ini terjadi saat acara silaturahmi menteri Kabinet Kerja dan pimpinan lembaga tinggi negara di Istana Negara, Jakarta, Jumat (18/10/2019).
Untuk diketahui, pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla memasuki masa-masa akhir.
Selepas salat Jumat, satu per satu, mobil menteri memasuki halaman Istana Negara.
Acara dilanjutkan sesi foto bersama, makan siang hingga nyanyi bersama. Jamuan makan siang berlangsung santai dan penuh keakraban.
Para menteri duduk berbaur satu sama lain di dua meja panjang. Diantara mereka, hadir pula seluruh stf khusus Presiden Jokowi.
Tawa canda, cerita-cerita lucu terlontar dari mulut para pembantu Jokowi tersebut.

Di kesempatan itu, Jokowi mengaku masih kurang mengenal para menterinya karena lima tahun merupakan waktu yang singkat.
Dia bahkan kaget dengan bakat beberapa menteri yang baru diketahui di hari terakhir kerja.
"Saya baru tahu, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Prof Muhadjir Effendy pandai bernyanyi. Saya pikir tadi Prof Muhadjir naik pentas mau ngaji. Ternyata nyanyi, saya baru dengar. Beliau sangat menghayati lagunya," puji Jokowi yang disambut tawa para menteri.
Mantan Wali Kota Solo ini merekomendasikan Elek Yo Band, Kelompok band besutan para menteri kabinet kerja untuk merekrut Muhadjir.
"Sangat rugi, grub Band Pak Bas (Basuki Hadimujono) Elek Yo Band, enggak menampilkan Pak Muhadjir," pintanya.
Hal lain, Jokowi juga baru tahu jika Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memiliki suara merdu.
Kakek dari Jan Ethes ini membandingkan suara mantan Kadensus itu dengan penyanyi legend asal Kanada, Paul Anka.
"Saya juga baru tahu suaranya Pak Tito. Kalau saya disuruh milih, Pak Tito atau Paul Anka, saya pilih Paul Anka," canda Jokowi.