Pejabatnya Kena OTT KPK, Proyek Peningkatan Jalan Menuju Bandara APT Pranoto Samarinda Bikin Macet

Pejabatnya kena OTT KPK, proyek peningkatan jalan menuju Bandara APT Pranoto Samarinda bikin macet

Penulis: Nevrianto | Editor: Rafan Arif Dwinanto
TribunKaltim.co/Nevrianto Hardi Prasetyo
MELINTAS PERLAHAN-Pengendara bermotor melintas perlagan melalui jalan D.I Panjaitan Kelurahan Mugirejo Kecamatan Sungai Pinang dengan kondisi buka tutup di arah menuju Bandara APT Pranoto atau ke arah kota Bontang,saat ada pengerjaan pengecoran jalan, di Kota Samarinda Kalimantan Timur, pasca hujan deras lebih dari 2 jam, Sabtu (19/10/2019) 

Sedangkan di sisi seberang lajur lalu lintas dari  tinggi lebih 80 centimeter.

Bagi saya rakyat yang merasakan banjir, sementara penumpang di Bandara APT Pranoto kan orang berada dan kaya.

Warga ini yang terus merasakan banjir dan kemacetan lalu lintas," tuturnya. 

Menurut Agus, kondisi macet atau pun banjir berpengaruh terhadap volume penjualannya.

Dulu sebelum ada proyek pengecoran jalan pendapatan dalam sehari secara kotor bisa 800.000 perhari.

Oktober ini pendapatan 300.000 per hari," ujarnya disertai senyum dan sesekali tertawa. 

Sejumlah warga dan pengendara motor terpaksa berjalan merayap bahkan ada yang mesin mati saat banjir. Hujan sekitar 1 jam di jalan DI Panjaitan Mugirejo Kecamatan Sungai Pinang Samarinda Kalimantan Timur, Senin (21/5/2018) pukul 17.16 WITA.
Kawasan jalan DI Panjaitan Mugirejo merupakan akses utama menuju Bandara APT Pranoto yang rencananya diresmikan 3 hari mendatang.
Sejumlah warga dan pengendara motor terpaksa berjalan merayap bahkan ada yang mesin mati saat banjir. Hujan sekitar 1 jam di jalan DI Panjaitan Mugirejo Kecamatan Sungai Pinang Samarinda Kalimantan Timur, Senin (21/5/2018) pukul 17.16 WITA. Kawasan jalan DI Panjaitan Mugirejo merupakan akses utama menuju Bandara APT Pranoto yang rencananya diresmikan 3 hari mendatang. (TRIBUNKALTIM.CO/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)

Warga Diminta Bersabar

Dalam beberapa waktu terakhir, hujan kembali mengguyur Samarinda, yang kembali berdampak banjir di sejumlah arus lalulintas di Samarinda, khususnya di Jalan DI Pandjaitan, yang saat ini kembali tergenang, disertai lumpur nampak ketinggiannya mencapai lutut orang dewasa.

Sebagai jalur utama menuju Bandara APT Pranoto, di wilayah Sungai Siring itu sangat penting bagi para penumpang yang hendak menggunakan jasa pesawat terbang.

Meski belum ada laporan adanya penumpang yang terlambat akibat banjir, warga dan pengendara dibuat resah dengan kondisi banjir untuk kesekian kalinya ini.

Tak sedikit yang mencibir kondisi banjir di kawasan tersebut.

"Inikan bukan yang pertama kali. Harusnya dari dulu sudah diantisipasi. Kalau begini terus kasian warga dan ekonomi juga terganggu," kata Suliadi (48), warga Sekitar.

Tak hanya jalur antar kota tersebut yang terendam banjir, jalur alternatif menuju Bandara APT Pranoto, tepatnya di Jalan Gunung Kapur II, Kelurahan Lempake juga ikut digenangi banjir.

Tinggi air mencapai 50 centimeter itu, cukup membuat pengendara kerepotan.

Hanya pengendara roda empat yang dapat melintas, itupun dengan terpaksa menurunkan kecepatan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved