Info CPNS 2019 Jangan Percaya Kabar di WhatsApp, BKPP Berau Tunda Pengumuman Formasi CPNS, Alasannya

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Info CPNS 2019 Jangan Percaya Kabar di WhatsApp, BKPP Berau Tunda Pengumuman Formasi CPNS, Alasannya

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan ( BKPP ) Berau, awalnya hendak mengumumkan tahapan seleksi dan formasi Calon Pegawai Negeri Sipil ( CPNS ), pada hari Jumat, 25 Oktober 2019 lalu.

Namun rencana ini ditunda.

Kepala Bidang Mutasi Aparatur BKPP Berau, Muhammad Said menjelaskan, penundaan ini dikarenakan, BKPP Berau masih menungu edaran dari Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.

BKPP Berau menunggu petunjuk teknis pelaksanaan CPNS 2019 dari KemenpanRB.

“Apalagi menterinya baru dilantik.

Karena MenpanRB ini baru di lantik 23 Oktober kemarin, jadi kita menunggu petunjuk teknisnya, apakah nanti ada perubahan atau tidak,” ujarnya.

Biasanya, dalam pelaksanaan CPNS tahun-tahun sebelumnya, petunjuk teknis KemenpaRB diserahkan melalui Badan Kepegawaian Nasional ( BKN ) di setiap regional.

Kabupaten Berau berada di bawah BKN regional VIII, Banjarmasin.

Namun Muhammad Said menegaskan, penundaan ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Berau, namun terjadi secara nasional.

Meski mengalami penundaan, Muhammad Said meyakini, pengumuman formasi CPNS 2019 ini akan segera di lakukan.

“Karena masa waktu pelaksaan peneriman CPNS yang sangat singkat.

• Pendaftaran CPNS 2019 di sscn.bkn.go.id 25 Oktober, Berikut Daftar Pemda yang Membuka/Tidak Lowongan

• Pendaftaran CPNS 2019, Cara Mudah Buat Akun di sscasn.bkn.go.id, Perhatikan Syarat dan Ukuran Foto

• 7 Tahapan Pendaftaran CPNS 2019, Jadwal, Link sscasn.bkn.go.id, Formasi, Sarjana Paling Beruntung

Dalam waktu dekat ini, kami akan mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dengan BKN regional VIII di Balikpapan, pada senin 28 Oktober 2019 nanti,” ungkapnya.

Pihaknya juga berharap, KemenpanRB juga bisa segera mengumumkan formasi CPNS 2019.

“Karena banyak yang sudah menanyakan ke sini.

Formasi CPNS 2019 sudah kami terima tetapi sampai saat ini masih kami tutup rapat, karena belum ada petunjuk teknisnya,” kata Muhammad Said.

Pihaknya meminta para calon peserta seleksi CPNS 2019 untuk tetap bersabar hingga pengumuman resmi disampaikan.

• 160 Peserta Ikuti Latihan Dasar CPNS di BPSDM Kalimantan Timur, Menjawab Tantangan Industri 4.0

• Link sscasn.bkn.go.id Jadwal CPNS 2019, Daftar Formasi dan Alur Pendaftaran, Perhatikan Satu Hal Ini

• Besok 25 Oktober CPNS 2019 Buka di sscasn.bkn.go.id, Ini Tahapan & Persyaratan, 40 Tahun Bisa Daftar

“Nanti saat di umumkan akan dilakukan melaui media masa.

Jadi warga harap sabar, jangan percaya dengan broadcast (pesan berantai) di grup whatsapp, sampai BKPP mengumumkan resmi, paling lama awal November sudah di umukan,” ujarnya.

Seperti diketahui, saat ini sudah mulai bermunculan pesan bernatai melalui berbagai jenis media sosial, tentang formasi CPNS.

Masyrakat diimbau agar tidak mudah percaya dengan informasi yang belum diverifikasi kebenarannya.

Pasalnya, dalam setiap kali seleksi CPNS, ada saja oknum-oknum tertentu yang memanfaatkan kesempatan untuk mendapat keuntungan.

Kuota CPNS 2019

Sebelumnya, diberitakan BKPP Kabupaten Berau, memastikan, tahun 2019 ini mendapat kuota seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil  atau CPNS mencapai 160 orang.

Hal ini disampaikan oleh Muhammad Said, Kepala Bidang Mutasi dan Pengadaan Pegawai, BKPP Berau.

• Tertarik Mengabdi di Pemprov Kaltara, Tunggu SK Gubernur Formasi CPNS 2019 Terima 300 CPNS

• 2 Hari Lagi CPNS 2019 Buka, Ini Jadwal, Tips Jitu dari Pelamar Lulus, Kisah Gagal Karena 2 Poin

Muhammad Said mengatakan, dari 160 kuota CPNS itu, mayoritas untuk posisi tenaga kesehatan dan tenaga pendidikan.

“Kesehatan dan pendidikan masih prioritas, kuotanya mencapai 80 persen.

Selebihnya kami belum bisa mengungkap rinciannya.

Disinggung tentang persiapan pelaksanaan seleksi CPNS, Muhammad Said menegaskan, BKPP sudah siap melaksanakan.

“Dari segi fasilitas juga mencukupi. Apalagi kita sudah pernah menggelar seleksi CPNS dengan sistem CAT ( Computer Assisted Test ).

Jadi tidak ada masalah. Hanya perlu koordinasi lanjutan dengan PT PLN (Perusahaan Listrik Negara) dan PT Telkom.

Untuk memastikan listrik tidak padam dan jaringan internet bagus,” jelas Muhammad Said.

(*)