Amien Rais Bakal Buat Perhitungan 6 Bulan ke Depan pada Kabinet Jokowi, Mahfud MD : Saya Mau Ketemu
Amien Rais Bakal Buat Perhitungan 6 Bulan ke Depan pada Kabinet Jokowi Mahfud MD : Saya Mau Ketemu
Amien Rais Masih Menahan Diri
Lihat Susunan Menteri Jokowi, Amien Rais Masih Menahan Diri 'Nanti Kita Buat Perhitungan'
Susunan Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin Joko Widodo - Maruf Amin resmi diumumkan Rabu (23/10/2019).
Sejumlah nama mengejutkan masuk dalam kabinet diantaranya Prabowo Subianto yang menjabat Menhankam.
• Ada Prabowo Subianto di Dalamnya, Begini Komentar Amien Rais Pada Kabinet Indonesia Maju Jokowi
• Hanum Rais Dilaporkan Karena Cuitannya, Putri Amien Rais Pilih Move On Usai Pelantikan Presiden
• Adian Napitupulu Disinggung Soal Prabowo Subianto Bisa jadi Menteri Jokowi, Mau jadi Apa Lagi
• Desmond J Mahesa Gerindra Anggap Wahyu Sakti Trenggono Kurang Pas jadi Wamen Prabowo Subianto
Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais mengaku masih menahan diri untuk melontarkan kritik terhadap kabinet Presiden Joko Widodo ( Jokowi) jilid II atau Kabinet Indonesia Maju.
"Jadi sementara ini saya masih menahan diri, karena saya harus fair, harus sportif. Berikan dulu waktu untuk konsolidasi dan lain-lain. Kalau ternyata sudah enam bulan 'jebulnya' tidak bisa apa-apa, nanti kita buat perhitungan," kata Amien setelah menjadi pembicara dalam kajian dengan tema "Islam dan Komunis (bahaya laten komunis)" di Masjid Jami' Karangkajen, Yogyakarta, Minggu (27/10/2019) malam.
Menurut Amien, Kabinet Indonesia Maju tidak perlu buru-buru dikritik.

Kabinet yang baru dibentuk Presiden Joko Widodo itu perlu diberi waktu untuk merealisasikan cita-cita yang dijanjikan enam bulan hingga satu tahun ke depan.
"Jangan belum apa-apa ini (dianggap) kabinet yang tidak profesional, kabinet karut-marut, kabinet yang membuat banyak problem tidak nendang, dan lain-lain," kata dia.
Namun, apabila setelah batas waktu tersebut kabinet Jokow-Ma'ruf tidak kunjung menunjukkan mutu sesuai cita-cita yang dijanjikan, mereka perlu dikritik.
"Kalau jelas tidak bermutu tidak sesuai cita-cita yang dijanjikan maka mengapa tidak lantas kita mengambil peran yang lebih nyata lagi supaya 'dijewer' kalau sampai tidak 'deliver'. Tidak 'deliver' artinya tidak melaksanakan janji-janjinya itu," kata Amien.
Sementara itu, terkait masuknya Prabowo Subianto dalam Kabinet Indonesia Maju, Amien mengaku tidak merestui juga tidak menentangnya.
"Kalau saya bapaknya Prabowo, saya merestui. Saya enggak merestui, tidak menolak, tidak melawan juga," kata Amien.
Adapun Prabowo kini menjadi Menteri Pertahanan dalam Kabinet Indonesia Maju.
Alasan Gerindra