Anies Baswedan Respon Isu Gerindra Tinggalkan Dirinya Karena Prabowo Subianto Jadi Menteri Jokowi
Anies Baswedan respon isu Gerindra tinggalkan dirinya karena Prabowo Subianto jadi Menteri Jokowi
Ada Prabowo Subianto di Dalamnya, Begini Komentar Amien Rais Pada kabinet Indonesia Maju Jokowi.
Diketahui, Amien Rais kerap melontarkan kritik untuk setiap kebijakan yang diterbitkan Presiden Jokowi.
Namun, berbeda saat Jokowi dan Maruf Amin mengumumkan kabinet Indonesia Maju, yang di dalamnya ada Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional atau PAN Amien Rais mengaku masih menahan diri untuk melontarkan kritik terhadap kabinet Indonesia Maju bentukan Presiden Joko Widodo atau Jokowi Indonesia Maju.
"Jadi sementara ini saya masih menahan diri, karena saya harus fair, harus sportif.
Berikan dulu waktu untuk konsolidasi dan lain-lain.
Kalau ternyata sudah enam bulan 'jebulnya' tidak bisa apa-apa, nanti kita buat perhitungan," kata Amien Rais setelah menjadi pembicara dalam kajian dengan tema "Islam dan Komunis (bahaya laten komunis)" di Masjid Jami' Karangkajen, Yogyakarta, Minggu (27/10/2019) malam.
Menurut Amien Rais, kabinet Indonesia Maju tidak perlu buru-buru dikritik.
Kata Amien Rais, kabinet yang baru dibentuk Presiden Joko Widodo itu perlu diberi waktu untuk merealisasikan cita-cita yang dijanjikan enam bulan hingga satu tahun ke depan.
"Jangan belum apa-apa ini (dianggap) kabinet yang tidak profesional, kabinet karut-marut, kabinet yang membuat banyak problem tidak nendang, dan lain-lain," kata dia.
Namun, apabila setelah batas waktu tersebut kabinet Jokow-Ma'ruf tidak kunjung menunjukkan mutu sesuai cita-cita yang dijanjikan, mereka perlu dikritik.
"Kalau jelas tidak bermutu tidak sesuai cita-cita yang dijanjikan maka mengapa tidak lantas kita mengambil peran yang lebih nyata lagi supaya 'dijewer' kalau sampai tidak 'deliver'.
Tidak 'deliver' artinya tidak melaksanakan janji-janjinya itu," kata Amien Rais.
Sementara itu, terkait masuknya Prabowo Subianto dalam kabinet Indonesia Maju, Amien mengaku tidak merestui juga tidak menentangnya.
"Kalau saya bapaknya Prabowo Subianto, saya merestui.