Uli Murah tapi Bikin Kenyang, Dijamin Bikin Ketagihan, Ini Cara Membuatnya

Uli Murah tapi Bikin Kenyang, Dijamin Bikin Ketagihan, Ini Cara Membuatnya, Makanan berbahan dasar ketan tidak kehilangan peminat

Editor: Mathias Masan Ola
HO/DOKUMENTASI PRIBADI
Uli buatan Icha yang dipromosikan lewat media sosial 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Uli Murah tapi Bikin Kenyang, Dijamin Bikin Ketagihan, Ini Cara Membuatnya

Makanan berbahan dasar ketan tidak kehilangan peminat hingga kini.

Terbukti, berbagai inovasi pun dilakukan untuk menarik pembeli.

Tak terkecuali Uli. Camilan ini merupakan ketan yang ditumbuk,

kemudian diisi suwiran ayam pedas dengan racikan bumbu rahasia.

Icha yang menekuni usaha Uli sejak April 2019 ini, mengaku sudah sejak lama bercita-cita

memiliki usaha kuliner yang unik.

Ia ingin menjual kreasi makanan yang belum ada dijual di Balikpapan.

Untuk mendukung proses pemasaran sendiri, Icha mempromosikan

Uli lewat media sosial Instagram dan Facebook. Nama akun Instagramnya yaitu @japainah.

Icha mengatakan, Uli bisa dikonsumsi langsung setelah dipesan.

Namun, akan lebih enak apabila digoreng dengan isian suwiran ayam pedas.

Rasanya renyah di luar dan lembut di dalam.

Dihubungi via WhatsApp, Icha berujar,

“Untuk saat ini, saya hanya membuat sesuai pesanan yang masuk saja.

Karena keterbatasan tenaga, ini hanya usaha rumahan yang pemasarannya lewat media sosial,”

Icha berharap, di kemudian hari bisa memiliki karyawan dan membuka outlet sendiri. Hal itu dikarenakan,

dalam seminggu, ia hanya menerima pemesanan dalam jumlah terbatas.

“Dalam seminggu, kami hanya open Pre order dua sampai tiga kali atau 36 box saja. Karena proses

pembuatannya yang cukup panjang, makanya kami batasi pembuatan Uli agar hasilnya maksimal,” jelas Icha.

Icha menuturkan, saat ini usaha yang ia jalankan masih belum ada pesaing dan merupakan usaha Uli satu-satunya di Balikpapan.

Apalagi, Icha juga memvariasikan Uli kreasinya dengan dua varian berbeda, yaitu isian ayam pedas dan cokelat.

Untuk menjawab kebutuhan pembeli, Icha menjual Uli dalam keadaan mentah ( frozen )

dengan daya tahan satu minggu.

Ia juga bisa menggorengkan Uli sesuai dengan permintaan pembeli.

Sejauh ini, respon yang diterima Icha selalu positif.

Para konsumen pasti selalu membeli kembali karena rasanya yang enak.

Untuk harga, Icha tidak mematok harga terlalu tinggi untuk Uli racikannya.

Tidak peduli harga ayam atau cabai naik, ia memastikan harga Uli akan tetap stabil.

Satu boks, berisi dua belas buah Uli  dibanderol dengan harga Rp.35.000,

Apabila sekaligus digoreng, pembeli cukup menambah Rp.5.000 saja.

Saat ditanya mengapa memilih varian cokelat sebagai kreasi,

Icha mengatakan varian ini ditujukan untuk yang tidak bisa mengonsumsi makanan pedas.

Cokelat yang digunakan pun merupakan cokelat dengan kualitas premium. (*)

Makanan Kuliner Enak Khas Betawi Ini Mulai Jarang Ditemukan

Diberitakan sebelumnya, makanan kuliner khas Betawi yang mulai jarang ditemukan.

Mulai dari kerak telor, toprak, gado-gado, nasi uduk, soto betawi, dan banyak lagi.

Tapi selain makanan khas Betawi yang populer, ada juga makanan khas Betawi yang sudah jarang ditemui.

1. Bubur Ase

Bubur ase juga dikenal dengan sebutan bubur betawi, traveler.

Bubur ini merupakan campuran bubur yang disantap dengan kuah semur, daging sapi, dan kentang.

Bubur ase juga diberi taburan ikan teri goreng, kacang tanah, bawang goreng, daun kucai, dan banyak rempah.

2. Sayur Besan

Makanan khas Betawi sayur besan (Sajian Sedap)

Makanan khas Betawi sayur besan
Makanan khas Betawi sayur besan ((Sajian Sedap))

Sayur besan ini adalah hidangan lauk yang biasanya ada di acara pernikahan atau besanan Betawi, traveler.

Apa kamu pernah melihat terubuk atau bunga tebu? Itulah bahan utama untuk membuat sayur besan.

Hidangan yang termasuk kuliner Betawi kuno ini dibuat dari terubuk, kentang, soun, petai, dan ebi.

3. Pecak

Makanan khas Betawi pecak lele (Kompas.com/Anggita Muslimah)
Pecak ini adalah olahan ikan air tawar seperti lele, yang dimasak dengan bumbu pecak.

Bumbu pecak ini terbuat dari berbagai rempah seperti bawang putih, bawang merah, ketumbar, jahe, kencur, terasi, kemiri, dan cabai.

Kebanyakan ikan untuk hidangan ini digoreng kemudian ditumis dengan bumbu pecak. Ada juga yang diolah dengan ikan yang dibakar, tapi lebih jarang ditemukan penjualnya.

4. Kue Sagon

Apa kamu pernah mencoba kue khas Betawi yang satu ini?

Kue sagon adalah kue yang terbuat dari tepung beras dan kelapa, traveler.

Biasanya, kue sagon banyak dijumpai saat hari raya.

5. Kue Dongkal

Makanan khas Betawi kue dongkal (Yuriandrian85/Wikimedia Commons)

Kue dongkal ini adalah kue dari tepung beras yang dikukus dengan isian gula aren, traveler. Biasanya kue

ini disantap dengan taburan parutan kelapa.

Kue ini biasanya dijual dengan bentuk gunungan kecil, sesuai wadah kukusannya.

Kue dongkal juga terkenal dengan sebutan dodongkal atau kue awug di Jawa Barat.

Adonan kue dongkal ini mirip dengan kue putu, traveler.

Dari keenam makanan khas Betawi ini, yang mana yang pernah kamu coba?

Baca Juga;

Inilah Rekomendasi 10 Kuliner Khas Makanan Turki Selain Kebab yang Harus Traveler Coba

Ingin Meramaikan Pasar Induk Sangatta Malam Hari, UPTD Pasar akan Dibangun Wisata Kuliner

Inilah 6 Kuliner Terlangka di Dunia, Ada Makanan yang Harus Menunggu Selama 20 Tahun

Meriahkan Festival Hudoq Cross Border 2019, Turut Digelar Lomba Kuliner Tradisional Mahulu

Pelaku Usaha Kuliner Ujoh Bilang Ketiban Rezeki Nomplok Lantaran Hal Ini, Jualannya Ludes Dibeli

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved