Warga Kecewa, Satuan Tugas BBM dan LPG Tak Jelas Kinerjanya Antrean BBM di SPBU Terjadi Lagi
warga kecewa, satuan tugas BBM dan LPG tak jelas kinerjanya antrean BBM di SPBU terjadi lagi
Kebetulan saya di belakangnya, mau isi bensin saya lihat meterannya bisa sampai 100 liter.
Saya tegur ke petugas jangan lebih dari itu," ucapnya.

Menurutnya tidak ada sanksi khusus bagi para pengetap yang mengisi bahan bakar.
Hanya saja demi kemaslahatan bersama, dirinya berencana akan membuat tim khusus untuk
memberantas pengetap nakal. Hanya saja ia melarang pengetap menggunakan kendaraan modifikasi
untuk mengisi BBM di SPBU.
"Tidak ada larangan pengetap itu yang saya tahu. Tapi kalau memang dia sekali isi sudah kelewat batas langsung ditindak.
Rencananya tim tersebut berisikan Satpol PP, Pertamina dan kepolisian," ucapnya. (jnp)
Pemkab Berau 'Menyerah' Hadapi Pengetab BBM?

Selain di Kutai Timur, pengetab juga merajalela di Kabupaten Berau.
Bahkan terkesan Pemkab Berau sudah 'menyerah' menangani "pencurian" BBM rakyat itu.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Berau Muharram tampak tak bisa menutupi rasa kecewanya terhadap kinerja tim pengawas
distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG.
Dalam berbagai kesempatan, Bupati Berau Muharram mengkritisi kinerja tim yang terdiri dari sejumlah
Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi vertikal itu.