Bandara Ricuh & Puluhan Penerbangan Ditunda Ternyata Pilot tidak Sengaja Lakukan ini di Atas Pesawat
Bandara Ricuh & Puluhan Penerbangan Ditunda Ternyata Pilot tidak Sengaja Lakukan ini Diatas Pesawat
TRIBUNKALTIM.CO - Maskapai penerbangan Spanyol, Air Europa meminta maaf setelah pilotnya menyalakan alarm pembajakan 'palsu' di Bandara Schiphol, Amsterdam, Belanda pada Rabu (6/11/2019).
Pilot itu secara tiba-tiba menyalakan alarm pembajakan dalam pesawat yang akan terbang dari Amsterdam ke Madrid.
Surat kabar Belanda, De Telegraaf melaporkan, pilot sedang menjelaskan tombol alarm dan menunjukkan kode transpoder di pesawat Airbus A330-200 pada peserta magang
• Gara-gara Sulit dapat Solar di Kota Bontang, Sopir Bus Sekolah Minta Maaf tak bisa Antar Jemput
• Kebiasaan- kebiasaaan Orang Indonesia Terlihat Aneh di Mata Orang Bule, Termasuk Tidur Pakai Guling
• 10 Drama Korea Terbaik Tahun 2019 Selain Hotel del Luna, Vagabond dan SKY Castle, Sudah Nonton?
• Timnas U-19 Indonesia vs Hong Kong, Demi Poin Penuh, Ini yang Bakal Dilakukan Fachri Husaini
Akibat ulah pilot itu, kericuhan pun terjadi dan puluhan penerbangan di Bandara Schipol tertunda selama tiga jam.
Melalui Twitter, Air Europa mengonfirmasi bahwa alarm pembajakan itu merupakan alarm palsu.
"Alarm palsu. Dalam penerbangan Amsterdam - Madrid, sore ini diaktifkan secara tidak sengaja," tulis Air Europa.
Maskapai itu juga meminta maaf dan mengatakan alarm itu tidak sengaja dinyalakan dan memastikan semua orang aman.
"Tidak ada yang terjadi, semua penumpang aman dan suara menunggu untuk segera terbang. Kami sangat minta maaf," lanjut Air Europa.
Tak lama setelah tweet pertama, Air Europa kembali menuliskan dalam Twitternya bahwa penerbangan Amsterdam - Madrid akan segera berangkat.
"Kami mengonfirmasi bahwa penerbangan kami UX1094 dapat segera berangkat ke Madrid," informasi yang tertulis dalam Bahasa Spanyol.
Namun, secara tidak sengaja pilot menekan tombol alarm pembajakan.
Setelah kejadian itu, Bandara Schipol menginformasikan, angkatan bersenjata Belanda, Royal Netherlands Marechaussee akan melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.
Kurang dari satu jam kemudian, Bandara Schipol mengonfirmasi melalui Twitter, semua orang aman dan penyelidikan sedang berlangsung.
Pukul 22.17 waktu setempat, Bandara Schipol mengatakan keadaan kembali normal dan pesawat beroperasi seperti biasanya.

Meski begitu ada beberapa penerbangan yang ditunda akibat kejadian ini.