Warisan Program Susi Pudjiastuti yang Legendaris Ini Tak Diteruskan Edhy Prabowo atas Arahan Jokowi
Ini warisan program Susi Pudjiastuti yang legendaris namun tak diteruskan Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo atas Arahan Jokowi
"Di situ malam Senin, bertemu di kediaman beliau ditanya 'Apa keinginan kalian?' Kami mau bekerja terus kuliah. Terus kita mau memperbaiki dosa kita sama keluarga kita," ceritanya.
Edhy dan teman-temannya ditawari pekerjaan di wilayah perbatasan Kalimantan oleh Prabowo.
Upahnya Rp 250.000. Lumayan besar untuk ukuran saat itu.
Edhy Prabowo juga disekolahkan oleh Prabowo.
Ia mengenyam pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Moestopo.
"Kalian ikut saya. Saya biayain cuma makan secukupnya, tidak boleh kalian seperti anak emas," imbuh Edhy mengutip kembali pesan Prabowo.
Edhy pun menuruti keinginan Prabowo.
Akhirnya, Edhy Prabowo menjadi atlet Pencak Silat Nasional.
Ia sempat mengikuti Pekan Olahraga Nasional XIV yang diselenggarakan di Jakarta.
Dimulai pada 9 September 1996 sampai dengan 25 September 1996.
"Saat itu saya dapat perunggu," kata Edhy Prabowo.
Ia sempat kecewa lantaran tidak dapat menyabet medali emas.
"Pak Prabowo nonton. 'Gimana kok bisa kalah?'," katanya.
Janji soal penenggelaman kapal
Menteri Kelautan dan Perikanan, Edhy Prabowo menemui nelayan di Muara Angke, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (28/10/2019).
Kunjungan ini dilakukan tepat 5 hari setelah menjabat menggantikan Susi Pudjiastuti.
Ia meninjau aktivitas tempat pelelangan ikan dan berdialog dengan nelayan.
Para nelayan mengeeluh kepada Edhy mulai masalah administrasi pengurusan izin berlayar hingga Pulau G yang mengganggu jalur pelayaran.
Terkait dengan penenggelaman kapal Edhy mengaku akan melanjutkan program dari Susi Pudjiastuti. (*)