Ahok Dikabarkan Jadi Dirut BUMN, Ini Sederet Tokoh yang Tolak Suami Puput Nastiti Jadi Petinggi BUMN
Nama Ahok Dikabarkan Jadi Dirut BUMN, Ini Sederet Tokoh yang Tolak Suami Puput Nastiti Jadi Petinggi BUMN.
TRIBUNKALTIM.CO - Nama Ahok Dikabarkan Jadi Dirut BUMN, Ini Sederet Tokoh yang Tolak Suami Puput Nastiti Jadi Petinggi BUMN.
Santer beredar kabar Ahok BTP atau Basuki Tjahaja Purnama bakal jadi Dirut di salah satu BUMN, kabar ini awalnya muncul ketika Ahok mendatangi kantor Kementerian BUMN dan bertemu dengan Menteri BUMN, Erick Thohir.
Munculnya nama Ahok yang dikabarkan akan memimpin salah satu BUMN ditolak sejumlah tokoh, mulai dari Rizal Ramli hingga Novel Bamukmin menolak suami Puput Nastiti yang mantan Gubernur DKI Jakarta ini menjabat di BUMN.
• Anies Baswedan Wajib Hati-hati, Kasus Lem Aibon Bisa Kembali Munculkan Nama Ahok di DKI Jakarta
• PKS Khawatir Ahok jadi Bos BUMN, Mardani Ali Sera Soroti Kedekatan BTP dengan Partai Megawati
• Ahok jabat Pucuk BUMN, Mahfud MD Menteri Presiden Jokowi Sebut Dikontrak, Pimpin PLN atau Pertamina?
Hingga saat ini, belum pasti Ahok BTP akan menjadi Dirut di BUMN yang mana, namun santer kabar Ahok BTP akan ditempatkan di Pertamina atau PLN.
Beberapa tokoh memberi dukungan soal penempatan suami Puput Nastiti ini masuk ke BUMN.
Namun, sejumlah tokoh yang lain menyampaikan penolakannya dengan berbagai alasannya.
Berikut ini beberapa tokoh yang menolak Ahok masuk BUMN beserta tanggapan mereka, sebagaimana dirangkum dari Tribunnews.com:
1. Rizal Ramli
Mantan Menteri Koordinator Kemaritiman, Rizal Ramli menyebut, rencana Ahok masuk BUMN hanya akan menambah masalah baru.
• Fakta Baru Terungkap, Ahok BTP Ditunjuk Bos BUMN Karena Gabung PDIP? Begini Kata Eva Kusuma Sundari
"Saya bingung Pak Jokowi cari masalah baru," kata Rizal Ramli saat ditemui di Hotel Borobudur, Jumat (15/11/2019).
Menurut Rizal Ramli, saat ini sudah banyak masalah yang ada di Indonesia yang perlu diselesaikan.
Pengangkatan Ahok BTP sebagai bos perusahan BUMN hanya akan menambah kontroversi yang tidak perlu.