Komunikasi via WhatsApp, Sandiaga Uno Siap Bantu Erick Thohir Perbaiki BUMN, Seperti Ahok BTP

TRIBUNKALTIM.CO - Sering komunikasi via WhatsApp, Sandiaga Uno siap bantu Erick Thohir eks bos Inter Milan perbaiki BUMN.

Menteri BUMN Erick Thohir sudah tampaknya bakal merekrut Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok BTP  juga eks Wakil Ketua KPK Chandra Hamzah.

Kini, beredar kabar Erick Thohir akan merekrut sahabatnya, Sandiaga Uno, eks Cawapres Prabowo Subianto untuk masuk jadi bos BUMN, tepatnya PLN.

Dilansir dari Kompas.com, Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku tidak mendapatkan tawaran dari Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) Erick Thohir untuk mengisi pos-pos petinggi BUMN.

Pasalnya, seiring dengan perombakan jajaran direksi BUMN sekaligus deputi Kementerian BUMN, nama Sandiaga Uno kerap disebut-sebut bakal menjadi salah satu calon yang mengisi pos-pos tersebut.

"Enggak ada, tidak ada tawaran, tidak ada pembicaraan.

• Mirip Arie Gumilar, Ketua SP Mathilda Kalimantan Mugiyanto Tolak Ahok BTP Jadi Bos BUMN Pertamina

• Kabar Buruk Ketum PKB Muhaimin Iskandar Mangkir Panggilan KPK, Cak Imin Saksi Penerima Hadiah Proyek

 Disinggung Janji Kampanye Tak akan Gusur, Anies Baswedan Pasangan Sandiaga Uno Beri Respon Ramah Ini

• MUI Bersikap Meski Sukmawati Tante Puan Maharani Minta Maaf, dan Mengaku Cinta Nabi Muhammad SAW

Dan menurut saya BUMN itu perlu dikelola dengan the best of the best of talent," ujar Sandiaga Uno ketika ditemui usai acara Indonesia Economic Forum di Jakarta, Rabu (20/11/2019).

Sahabat lama Erick Thohir tersebut mengatakan, pihaknya tetap bersedia untuk membantu Erick Thohir dalam membesarkan dan menyelesaikan persoalan-persoalan BUMN.

Sebab, dia mengaku kerap bertukar pikiran dengan Erick Thohir melalui platform layanan pesan singkat WhatsApp.

"Kita tapi nggak pernah bertemu muka, kita selalu berkomunikasi melalui teks melalui WhatsApp.

Saya berikan apa yang menjadi pemikiran saya bahwa sektornya Pak Erick Thohir ini penting sekali nih.

Karena tadi juga dibicarakan mengenai tingginya utang tingginya jumlah utang yang ada di sektor BUMN," ujar Sandiaga Uno.

Sandiaga Uno pun mengaku untuk saat ini tak ingin terlibat langsung di dalam pemerintahan.

Dirinya lebih memilih untuk berkontribusi di luar pemerintahan dengan terlibat langsung di tengah masyarakat.