141 Formasi CPNS Dibuka di Paser, Hamdani Berharap Banyak Pelamar yang Lolos Passing Grade saat Tes

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER –141 formasi CPNS dibuka di Paser, Hamdani berharap banyak pelamar yang lolos Passing Grade saat tes

Kuota penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Paser tahun ini sebanyak 141 formasi,

114 diantaranya untuk formasi tenaga guru, 15 formasi tenaga kesehatan, selebihnya untuk tenaga teknis.

penerimaan CPNS ini menurut Plt Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Paser H Hamdani, Kamis (21/11/2019) mengatakan, telah diumumkan sejak tanggal 15 November 2019,

dan setiap calon pelamar bisa mendaftarkan diri di situs resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Pengumuman pendaftaran CPNS harus selama 15 hari. Kita mulai buka pengumumannya tanggal 15 November, jadi penutupannya tanggal 30 November 2019.

Baca Juga Polres Balikpapan Gencarkan Patroli, Kini Ketambahan Peralatan Ini, Mampu Masuk Gang Gelap Sempit

Baca Juga  • Euforia Asian School Football Championship Tim Korea Selatan Bikin Remaja Putri Histeris di Lapangan

Baca Juga  • Kesaksian Tetangga, Si Terduga Teroris di Samarinda Kadang Bakar Ikan, Orangnya Terbuka Suka Ngobrol

Baca Juga  • Penangkapan Terduga Teroris di Samarinda, Polda Kaltim Minta Masyarakat Jangan Terlalu Khawatir

Hanya saja di BKN sampai 29 November, jadi kita bersurat ke BKN agar penutupannya di tanggal 30 November,” kata Hamdani.

Nantinya, lanjut Hamdani, CPNS yang lolos pendaftaran online harus menyerahkan berkas lamarannya secara langsung di BKPP.

Diantaranya foto copy ijazah yang dilegalisir dengan menunjukan ijazah aslinya dan persyaratan lainnya.

“Semua berkas itu nanti kita verifikasi kelengkapannya. Untuk tesnya sendiri baru dimulai di bulan Februari atau Maret 2020.

Sebagian besar formasi untuk jabatan fungsional seperti guru, bidan dan perawat, sisanya 12 orang untuk tenaga teknis,” ucapnya.

Pegawai Tidak Tetap (PTT) dan guru K2 boleh ikut mendaftar, sepanjang usianya tidak lebih dari 35 tahun.

“Tahun ini kita belum dapat formasi P3K untuk menampung PTT, padahal sudah kita usulkan 70 persen untuk formasi P3K, 30 persen formasi umum (CPNS),” sambungnya.

Berapa banyak calon pelamar yang sudah mendaftarkan, tambah Hamdani, BKPP dalam hal ini lebih mengutamakan kualitas dari pada kuantitas pelamar.

Karena pada seleksi CPNS tahun lalu, dari 177 formasi yang dibuka, yang lulus 166 orang, sisanya tidak lolos passing grade.

“Kuota formasi tahun lalu tidak full terisi semua, makanya tahun ini kita berharap banyak pelamar yang lolos passing grade agar kuota formasi CPNS kita tahun ini terpenuhi semua,” tambahnya. (*)

Langganan berita pilihan tribunkaltim.co di WhatsApp klik di sini >> https://bit.ly/2OrEkMy