Maju Pilkada Rekan William Aditya PSI Tiru Strategi Sandiaga Uno di Pilgub Jakarta Kalahkan Ahok BTP
Maju Pilkada, rekan William Aditya Sarana PSI tiru strategi Sandiaga Uno di Pilgub Jakarta yang kalahkan Ahok BTP
Namun, setelah mengunjungi 500 lokasi di DKI Jakarta, elektabilitas Sandiaga Uno meningkat.
Bahkan, Sandiaga Uno mampu memenangi Pilkada DKI Jakarta bersama Anies Baswedan, mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok BTP.
Dengan kunjungan itu, mantan ketua BEM Universitas Indonesia pertama dari Sumbar itu yakin, elektabilitas cukup tinggi nantinya.
Sehingga dilirik partai politik lain untuk diusung menjadi Gubernur.
"Apabila maju pada Pilkada 2020, saya bakal menunjuk Sandiaga Uno sebagai juru bicara saat Pilkada nanti," ujar dia.
Ia yang baru berusia 29 tahun saat jadwal pendaftaran calon Gubernur Sumbar 2021-2026 ditutup, harus berjuang ke Mahkamah Konstitusi (MK) agar bisa berpartisipasi.
Ini karena menurut UU Pilkada, syarat umur calon Gubernur minimal 30 tahun.
"Kita optimis menang di MK sehingga bisa ikut sebagai calon termuda dalam Pilgub Sumbar," kata Faldo Maldini.
Bertemu Zulkifli Hasan
Dikutip dari tayangan Kompas Malam di Kompas Tv, Faldo Maldini menyebut keluarnya dirinya dari PAN dilakukan dengan baik-baik.
Faldo Maldini juga menyebut sudah membicarakan kondisi dirinya dengan para petinggi di PAN.
"Saya bertemu Pak Zul, bertemu Pak Edi, menanyakan, diskusi, ini bagaimana langkah-langkah ke depan," ucap Faldo Maldini yang dikutip dari channel YouTube KOMPASTV yang tayang pada Sabtu (5/10/2019).
Mantan Sekretaris Jendral PAN ini mengaku akan tetap membuka ruang untuk bekerja sama dengan partai pimpinan Zulkifli Hasan.
"Jadi saya juga selalu membukan diri untuk kerjasama ke depan dengan Partai Amanat Nasional (PAN)," ucap Faldo Maldini.
Faldo Maldini pun menjelaskan alasan utama dirinya hengkang dari PAN.