Saat Rocky Gerung Disuruh Memilih antara Dian Sastro dan Cania Citta, Singgung soal Imajinasi

TRIBUNKALTIM.CO - Saat Rocky Gerung disuruh memilih antara Dian Sastro dan Cania Citta, singgung soal Imajinasi  

Pengamat politik Rocky Gerung diminta memilih dua wanita cantik.

Dirinya diharuskan menentukan pilihan antara Dian Sastro dan Cania Citta .

• Sebut Presiden Tak Ngerti Pancasila & FPI di ILC, Rocky Gerung Juga Beber Dampak, Utang hingga BPJS

• Aksi Munarman Siram Profesor UI Diulas Budiman Sudjatmiko, Rocky Gerung Kelahi Lawan Sekjen FPI

• Bela Anies Baswedan Rocky Gerung Sebut eks Kapolri Tito Karnavian Radikal, Indonesia Buruk dari Cina

Rocky Gerung menjawab pertanyaan warganet lewat vlog Youtube Geolive Cania Citta tentang berbagai hal mulai pernikahan, pancasila, oposisi dan lainnya.

Pertanyaan terakhir yang dibacakan jurnalis cantik Cania, membuat Rocky kebingungan.

"Cania sama Dian Sastro, pilih mana?" demikian bunyi pertanyaan dari akun @gracianodm.

Rocky pun tampak diam sejenak.

"Kenapa nanyanya tiba-tiba soal Cania dan Dian Sastro," kata Rocky.

Rocky pun menjelaskan tentang kelebihan kedua wanita canti ini.

"Dian pernah jadi murid saya, dia pinter. Cania dari awal saya tahu aktif melepar dan melebarkan pikiran-pikiran. Jadi ini bukan pilihan either or," kata mantan dosen filsafat UI ini.

Rocky menambahkan bahwa keduanya tidak untuk dibandingkan.

"Saya punya imajinasi tentang kecerdasan Cania, saya juga punya imajinasi tentang keberanian Dian," tambahnya.

Rocky pun menyebut Dian Sastro sebagai orang yang berani.

Rocky menyebut jika dia dan pemeran 'Ada Apa dengan Cinta' itu pernah berdemo di Mahkamah Agung.

Menurutnya, Cania dan Dian Sastro adalah role model bagi generasi saat ini.

"Sebenarnya dibelakang mereka (Dian & Cania) masih banyak. Kita tidak bakal kehabisan stok," katanya.

• Sebut Presiden Tak Ngerti Pancasila & FPI di ILC, Rocky Gerung Juga Beber Dampak, Utang hingga BPJS

• Aksi Munarman Siram Profesor UI Diulas Budiman Sudjatmiko, Rocky Gerung Kelahi Lawan Sekjen FPI

• Bela Anies Baswedan Rocky Gerung Sebut eks Kapolri Tito Karnavian Radikal, Indonesia Buruk dari Cina

Cerita Rocky Bimbing Skripsi Dian Sastro

Dalam acara Alvin & Friends inews TV, Rocky Gerung menceritakan kembali momen saat Dian Sastro menghadapi sidang skripsi.

"Waktu Dian maju skripsi, ada yang bikin gosip. Seolah-olah ada sesuatu dan saya overprotektif."

"Dian itu sudah pinter, jadi supaya tidak ada gosip. Ujian itu dibuka untuk semua mahasiswa dan dosen," ceritanya dalam video siaran ulang yang diunggah Senin (17/6/2019).

Akhirnya sidang skripsi Dian Sastro pun dihadiri berbagai kalangan, termasuk awak media.

Namun selepas sidang berakhir, Rocky Gerung menolak untuk memberikan penilaian.

Bukan lantaran tidak suka dengan hasil skripsi Dian Sastro, melainkan Rocky Gerung ingin bersikap netral.

"Kalau pembimbing biasanya subyektif, kasih nilai tinggi pada anak bimbingannya."

"Saya bilang, 'Saya tidak akan kasih nilai, saya netral. Silahkan para penguji yang dikasih nilai'," terangnya.

Rocky Gerung ingin membuktikan bahwa Dian Sastro memang benar-benar mahasiswa yang pintar.

"Dia memang anaknya pinter. Dia menulis Fashion and Philosophy."

"Itu berat karena ada teori Post Postmodernism dan segala macam," tegas mantan dosen filsafat UI ini.

Dian Sastro diketahui merupakan lulusan program Sarjana (S1) Filsafat UI pada Juli 2007.

Kemudian, aktris AADC ini melanjutkan studi di Magister Manajemen Universitas Indonesia.

Dia pun sukses menyelesaikan program S2 dengan predikat cumlaude pada 2014.

• Sebut Presiden Tak Ngerti Pancasila & FPI di ILC, Rocky Gerung Juga Beber Dampak, Utang hingga BPJS

• Aksi Munarman Siram Profesor UI Diulas Budiman Sudjatmiko, Rocky Gerung Kelahi Lawan Sekjen FPI

• Bela Anies Baswedan Rocky Gerung Sebut eks Kapolri Tito Karnavian Radikal, Indonesia Buruk dari Cina

Dian Sastro diketahui menjadi anak bimbingan Rocky Gerung pada Minggu (15/4/2018) silam.

Awalnya Rocky Gerung menanggapi sebuah postingan tentang mantan mahasiswanya. Mahasiswa tersebut mengatakan bagaimana Rocky Gerung ketika mengajar di kelas.

Ia mengatakan jika Rocky Gerung adalah satu-satunya dosen yang dikawal dua doktor jika mau mengajar.

Tak hanya itu, diungkapkan jika melawan Rocky Gerung debat di kelas tidak boleh diam, harus dibalas dan main logika.

Semakin diam akan semakin habis 'dibancaki' oleh Rocky Gerung.

Menanggapi hal itu, Rocky Gerung kemudian mentakan jika dirinya suka dengan mahasiswa yang gila.

@rockygerung: Gue demen mahasiswa gila.

Akun @Bagol62 kemudian menyinggung Dian Sastro yang juga pernah menjadi mahasiswanya.

@Bagol62: Hahaha....@DianSastroFC Mahasiswa Anda Prof...Apa dia Jg Gila....hihihi.

Rocky Gerung lantas memberikan komentar jika Dian Sastro juga gila dan berotak tajam.

@rockygerung: Ya, Dian Sastro juga gila. Saya pembimbing skripsinya. Otaknya tajam, @therealDiSastr

Diketahui, skripsi Dian Sastro diujikan pada 19 Juli 2007 dan disahkan pada 30 Juli 2017.

Dari dokumen yang beredar, Rocky Gerung menjadi dosen pembimbingnya.

Pernyataan Rocky Gerung kemudian mendapat beragam komentar dari warganet.

Sebagian ada yang kepo perihal Dian Sastro yang menjadi mahasiswanya.

@agunktrywulan: Suka gemes nggak om @rockygerung saat bimbing sekripsi @therealDiSastr ? #kepo

Mendapat pertanyaan seperti itu, Rocky Gerung lantas menjawab 'terbalik'.

@rockygerung: Terbalik.

Isi Skripsi Dian Sastro Bikin Pening

Artis ini bukan hanya cantik, namun juga pintar. Dian Sastro memang satu di antara selebritas yang concern sekolah.

Perjalanan itu akhirya membuahkan hasil, hingga lulus S-2 di Universitas Indonesia.

Tahukah, semasa kuliah Dian Sastro Wardoyo memiliki 'hubungan' khusus dengan Rocky Gerung yang kerap muncul di debat televisi?

Namun jangan salah sangka, hubungan itu antara dosen dan mahasiswa.

Masuk pada 2001, Dian Paramita Sastrowardoyo merupakan mahasiswa Jurusan Filsafat Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia. Sementara itu, Rocky Gerung merupakan dosen di sana.

Hubungan itu semakin intens lantaran Dian Sastro merupakan mahasiswa bimbingan skripsi Rocky Gerung.

Bagi yang belum tahu sisi lain Dian Sastro, artis ini memang 'beda'. Dian Sastro kuliah di jurusan filsafat. ini lain dengan yang lain. Dia mengambil tema kecantikan dalam sudut pandang filsafat. Isinya memang 'berbobot'.

Dian mengulas tentang kecantikan dari sudut pandang filsafat.

Seperti apa isi skripsi filsafat Dian Sastro?

Sebenarnya, apa yang ditulis dalam skrisi Dian Sastro? Banyak orang penasaran.

Dian Sastro menulis tentang kecantikan, dalam skripsi berjudul "Kompleks industri kecantikan : sebuah kritik sosio fiosofis". Abstrak dari karya ilmiah Itu dapat dibaca di http://lib.ui.ac.id/opac/themes/libri2/detail.jsp?id=20160023&lokasi=lokal

Begitu baca judulnya sudah pusing? Nih, tulisan intisarinya.

Dian Sastro mengulas tentang pengertian cantik dan kepentingan 'aktor-aktor industri kecantikan' yang saling tarik-menarik.

Menurut Dian, konsep cantik itu merupakan pandangan personal/pribadi. Dalam tesisnya, pemeran Cinta di AADC ini 'membongkar' tentang pemahaman 'cantik' dan industri kecantikan bekerja.

Lebih lengkapnya, nih salinan abstrak skripsi Dian Sastro :

"Abstrak
Analisa terhadap kompleks kepentingan aktor-aktor industri kecantikan yang saling tarik menarik dan silang menyilang dalam waktu yang berlangsung secara kontinu dan konstan, yang memerlukan beberapa
kompleks teori sebagai pisau analisa yang juga saling tarik menarik, saling mempengaruhi, dan saling silang menyilang, untuk membedah fenomena industri kecantikan ini.

Tujuannya adalah untuk memahami fenomena Beauty Industrial Complex yang bekerja baik secara materi maupun secara psikis dalam kehidupan sehari-hari tiap-tiap individu. Karena pada saat kompleks industri kecantikan bermaksud menjual produknya kepada masyarakat, pada saat yang sama industri kecantikan telah mengubah persepsi masyarakat mengenai tubuh kita, maupun citra atau image manusia yang sesungguhnya, dan pentingnya memahami f'enomena kompleks industri ini karena pertumbuhannya telah menjadikan Beauty Industrial Complex sebagai produsen ideologi baru yang sebelumnya diperankan oleh negara, atau institusi agama.

Tesis skripsi ini adalah menunjukkan bahwa kecantikan adalah suatu bentuk konstruksi sosial yang melibatkan di dalamnya bermain sejumlah politik tertentu, (politik konservasi nilai-nilai patriarkis, politik ekonomi, politik nilai yang terkandung dalam suatu masyarakat, politik ras, politik kolas sosial dan politik kebudayaan) yang bermain dalam sistem perindustrian, media massa dan masyarakat patriarkis. Dimana
dalam permainan bermacam politik tersebut ada juga berbagai perspektif dalam melihat konsep kecantikan.

Perempuan kontemporer memiliki perspektif yang baru dan berbeda dalam melihat hal ini.

Skripsi ini akan menjadi sebuah komentar akademis terhadap kompleks kecantikan tersebut denganmenggunakan kritik sosiologi dan fitsafat.

 (*)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Jawaban Rocky Gerung Saat Disuruh Memilih Antara Dian Sastro atau Cania Citta, https://makassar.tribunnews.com/2019/12/03/jawaban-rocky-gerung-saat-disuruh-memilih-antara-dian-sastro-atau-cania-citta?page=all.