Susi Pudjiastuti Disebut Layak Pimpin Garuda Indonesia, Ramai Diusulkan Warganet di Twitter

Susi Pudjiastuti mendadak mengemukaka setelah Menteri BUMN, Erick Thohir mendepak Ari Askhara dari Direktur Utama Garuda Indonesia

kolase tribunnews
DIRUT GARUDA DICOPOT - Susi Pudjiastudi dan Pesawat Garuda Indonesia 

"Itu kan ramainya cuma di media sosial saja," ungkapnya.

Beda Pengakuan Anak dan Ibu, Begini Kronologi Kisah Nenek Sumarsih yang Viral di Facebook

Gunakan Darah Korban, Pelaku Pembunuhan Wanita di Kos Tuliskan Pesan dengan Jari, Ungkap Kesedihan

Dugaan Penyelundupan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyatakan memberhentikan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Ari Askhara, sapaan Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, akibat terlibat penyelundupan onderdil sepeda motor mewah Harley Davidson dan sepeda Brompton.

Kendaraan roda dua berharga sekitar Rp 800 juta itu didatangkan secara ilegal, dari Perancis menggunakan pesawat terbang milik negara, Garuda Airbus A330-900.

Erick Thohir menyatakan, memberhentikan Direktur Utama PT Garuda Indonesia Ari Askhara akibat terlibat penyelundupan Harley Davidson.

Erick Thohir menjelaskan, proses pemberhentian tersebut tetap dalam prosesnya yakni menunggu Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).

"Saya akan memberhentikan saudara Direktur Utama Garuda dan tentu proses ini ada prosedurnya," ujar Erick di Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta, Kamis (5/12/2019) kemarin.

"Bahwa dari komite audit disebutkan, dipunyai kesaksian, diduga (Harley Davidson) milik saudara AA. Saudara AA beri instruksi cari motor klasik Harley Davidson pada tahun 2018," ujar Erick Thohir.

Erick Thohir mengungkapkan, seorang penumpang dengan inisial AA (Ari Askhara) sudah mencari motor klasik Harley Davidson sejak 2018.

Namun, Erick Thohir menyayangkan pencarian Harley Davidson tersebut berujung pada penyelundupan melalui pesawat Garuda Indonesia, perusahaan yang dipimpin Ari.

Harley Davidson yang diselundupkan tersebut keluaran tahun 1970-an atau jenis motor klasik dan resmi diboyong AA pada April 2019.

"Lalu pembelian dilakukan April 2019. Proses transfer dilakukan ke rekening pribadi manager keuangan Garuda di Amsterdam," kata Erick Thohir.

Menurutnya, kejadian ini sungguh menyedihkan karena prosesnya menyeluruh di BUMN, bukan individu saja.

"Saya sangat sedih ketika kita ingin angkat citra BUMN, tapi kalau oknum di dalam tidak siap, ini yang terjadi," ujar Erick Thohir.

Erick Thohir yang mantan Ketua Tim Kampanye Nasional Pasangan Joko Widodo - Ma'ruf Amien pada Pilpres 2019 mengungkapkan, bahkan akan mendalami lagi lebih dalam siapa saja oknum lain yang tersangkut dalam penyelundupan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved