Viral di Medsos

Viral Siswi SMA Kumpul di Kamar & Diduga Pesta Miras Usai Ujian, Seragam Batiknya Sampai Berantakan

Dalam video yang viral itu, diduga jika siswi SMA itu berkumpul untuk pesta minuman keras (miras).

Editor: Doan Pardede
Capture Facebook
PESTA MIRAS - Dalam video yang viral itu, diduga jika siswi SMA itu berkumpul untuk pesta minuman keras (miras). 

TRIBUNMADURA.COM - Viral dalam media sosial sebuah video menunjukan siswi SMA sedang berkumpul dalam ruangan.

Dalam video itu, diduga jika siswi SMA itu berkumpul untuk pesta minuman keras ( miras ).

Para siswi SMA tampak berseragam batik warna biru dan putih.

Nasib Fadjroel Rachman Usai Senyum & Malah Nostalgia saat Rocky Gerung Tuduh RI 1, Fungsinya Disorot

Pelatih Myanmar Ingatkan Vietnam 3 Pemain Timnas Indonesia U23 yang Bisa Menyulitkan dI Final

Gerebek Rumah Prajuritnya, Jenderal Bintang 4 Tak Segan Merendah Depan Keluarga: Saya Satu Kantornya

• Janda di Madura Rekam Video Diri Tanpa Busana, Aksinya Tersebar di Media Sosial

Beberapa siswi SMA pun hanya mengenakan tank top.

Unggahan video dilengkapi keterangan "Viralkan klakuan adek2 kita anak SMAN 2 Demak, bagikan biar viral."

Dan video berdurasi 30 detik itu telah mendapat tanda suka 1.532, pada Sabtu (7/12/2019) pukul 16.15 WIB.

Benarkah mereka para siswi SMAN di Demak?

Kepala sekolah SMA di Demak membenarkan hal tersebut.

PESTA MIRAS - Dalam video yang viral itu, diduga jika siswi SMA itu berkumpul untuk pesta minuman keras (miras).
PESTA MIRAS - Dalam video yang viral itu, diduga jika siswi SMA itu berkumpul untuk pesta minuman keras (miras). (Capture Facebook)

Dia tak menampik para remaja dalam video itu adalah siswinya.

Ia menyebut pihaknya sudah menindaklanjuti sebelum video terlanjur viral.

Dia berujar kabar para siswinya diduga mabuk-mabukan sudah diterima pada Kamis (5/12/2019) kemarin.

"Langsung saya kumpulkan siswa dan wali yang bersangkutan, Jumat (6/12/2019), mereka mengakui kesalahan sampai menangis," kata dia di ruang kerjanya.

Pihak sekolah, sambung dia, sangat menyayangkan perilaku tersebut diketahui banyak orang.

• Satu Pesawat dengan Ari Askhara, Akun Instagram Mantan Pramugari Garuda Indonesia Diserbu Warganet

• Sistem Gaji Tunggal PNS dan Honor Dihapus Mencuat, KPK Setuju, Sri Mulyani Jelaskan Proses & Dampak

• Nyawa Rocky Gerung Disebut Terancam, Buntut Tuduhan RI1 Tak Paham Pancasila & Laporan Ditolak Polisi

Pesta Miras Setelah Ujian

Berdasar pengakuan para siswi, ia mengatakan pesta miras itu dilakukan usai ujian, Kamis kemarin.

Lokasi pesta di rumah salah satu siswi.

Ada delapan siswi yang turut serta.

"Enam anak merupakan kelas 12 IPS, dan duanya kelas 12 IPA," jelasnya.

Para siswi itu telah mendapat sanksi.

Sanksi berupa pembinaan dan penandatanganan surat bermaterai berisi pernyataan tak mengulangi perbuatan serupa.

Selain itu, pihak sekolah sudah menyita gawai 8 siswi itu.

"Saya tidak tahu, siapa yang menyebar video tersebut," jelasnya.

Sekolah akan Libatkan Kepolisian

Kepala sekolah menambahkan, pihak sekolah telah berkoordinasi dengan berbagai pihak.

Di antaranya kepolisian setempat dan dinas cabang.

Mulai Senin (9/12/2019) pihak sekolah akan menghadirkan pembina apel dari kepolisian.

"Kedua, kami juga akan bekerjasama dengan pihak BNN agar memberikan pengetahuan kepada siswa," ucapnya.

"Jadi siswa berpikir lebih sebelum melakukan hal-hal yang dapat merugikan," jelasnya. 

Berita lain :

Remaja 15 Tahun Ikut Pesta Miras di Kebun Sawit, Sembilan Remaja Kocar Kacir Digrebek Polisi

Sembilan remaja, empat di antaranya masih tergolong di bawah umur lari kocar kacir saat digrebek polisi dari jajaran Opsnal Polsek Kongbeng, Kamis (11/7) sore.

Mereka kepergok asyik pesta minuman oplosan, berupa alkohol 79 persen dicampur serbuk minuman berenergi.

Para remaja yang berhasil diamankan jajaran kepolisian tersebut langsung digelandang ke Polsek Kongbeng untuk mendapat pembinaan. Mereka adalah AG (21), Hb (17), Rd (21), FD (20), Al (17), Aw (19), Lk (20), Rt (16) dan Bg (15).

Lokasi penggrebekan di kebun sawit_
Lokasi penggrebekan di kebun sawit_ (HO Polsek Kongbeng)

Mereka dipergoki aparat tengah mabuk miras di kebun kelapa sawit di Jalan Sakura Desa Marga Mulya, Kecamatan Kongbeng. Aparat langsung mengamankan kesembilan pemuda yang dua di antaranya remaja wanita.

"Kami inapkan semalam, karena kondisi mereka juga sedang mabuk. Tadi siang, kami panggil orang tua mereka untuk menyaksikan penandatanganan surat pernyataan, tidak akan melakukan tindakan serupa lagi,” ungkap Kapolres Kutim AKBP Teddy Ristiawan didampingi Kapolsek Kongbeng Iptu Hari Supranoto, Jumat (12/7).

Selain orang tua para remaja, Polsek Kongbeng juga mengundang Kepala Adat Miau Baru, Paiding untuk menyaksikan penandatanganan surat pernyataan tersebut. Mereka berjanji tidak akan pesta minuman oplosan lagi.

“Kami akan terus melakukan sosialisasi dengan menggandeng berbagai pihak, terkait bahayanya minuman oplosan tersebut. Apalagi yang mereka gunakan itu alkohol 70 persen. Itu alkohol untuk penggunaan luar. Bukan dikonsumsi.

Kami sangat miris sekali dengan aksi para pemuda dan remaja di bawah umur ini,” ujar Kapolsek Kongbeng Iptu Hari Supranoto. (sar)

• Terungkap Ternyata Ini Alasan Rocky Gerung Lama tak Tampil di ILC, Bukan Dicekal?

• Diungkap di ILC, Ternyata Ini Alasan FPI Tak Cantumkan Pancasila di AD/ART, Sebut Bukan Keharusan

• Alasan Mahfud MD Kenapa SKT FPI Ditolak dan Jawaban Ketum FPI Tak Cantumkan Asas Pancasila

• Menteri Agama Fachrul Razi Setuju Perpanjang Izin FPI, Mendagri Mengaku Masih Mengkaji

(*)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved