Selain Resmikan Tol dan Lihat Ibu Kota Baru di Penajam, Jokowi Bakal Lakukan Ini di Balikpapan

Selain resmikan tol dan lihat ibu kota baru di Penajam, Jokowi bakal lakukan ini di Balikpapan

Penulis: Siti Zubaidah | Editor: Rafan Arif Dwinanto
TRIBUNKALTIM.CO/ MIFTAH AULIA
Walikota Balikpapan Rizal Effendi saat menghadiri upacara Peringati hari guru Nasional ke-25 dan HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-74, di lapangan SPN, Balikpapan, Senin (25/11/19). 

Luar biasa Presiden meresmikan pembuangan sampah kita, kita patut bangga," kata Rizal Effendi.

Walikota pun menambahkan, setiap harinya sampah yang diproduksi dari rumah tangga, jalanan, kantor itu jumlahnya sekitar 400 ton.

"Kita bangga selain meresmikan jalan tol, akan meresmikan pembuangan sampah.

Karena kebersihan kota Balilpapan ini yang menjadi kota terbersih di Indonesia," ungkap Rizal Effendi.

Walikota Balikpapan pun mohon kepada warga Kota jangan buang sampah sembarangan, kurangi penggunaan plastik, dan jangan lupa gunakan tumbler jika minum.

"Supaya kota kita benar-benar kota yang bersih dan sehat," ujar Rizal Effendi. 

 Hadir di Pertunjukan Tunggal Teater Junjung Nyawa, Kadin Kritik Kondisi Gedung Kesenian Balikpapan

 Daftar Penerbangan yang Kembali Beroperasi di Bandara APT Pranoto Samarinda, Senin (16/12/2019)

 Perpustakaan di Kota Bontang Diserbu Anak TK dan PAUD, Ini Kegiatan yang Mereka Lakukan

 Hasil Verifikasi Sudah Ditandatangani, Senin (16/12/2019) Bandara APT Pranoto Samarinda DioperasIkan

Permintaan Warga Penajam

Jokowi mau datang, warga Penajam minta diproritaskan di pembangunan ibu kota baru atau IKN.

Ibu Kota Negara atau IKN baru yang akan terbangun di Kalimantan Timur, khususnya Kabupaten Penajam Paser Utara Kabupaten Kutai Kartanegara secara bertahap akan membutuhkan banyak tenaga atau Sumber Daya Manusia (SDM).

Pasalnya, pertumbuhan ekonomi di wilayah IKN dan wilayah penyanggahnya diperkirakan akan meningkat drastis dan membutuhkan tenaga-tenaga yang memiliki kompetensi atau skill yang memadai.

Oleh karena itu, Pemerintah daerah harus mempersiapkan tenaga lokal sejak dini agar dapat bersaing dengan tenaga atau SDM dari luar daerah.

Salah seorang warga Kecamatan Penajam Kabupaten Penajam, Muhammad Habibi mengungkapkan, pemerintah harus mempersiapkan SDM lokal sejak dini.

Baik yang memiliki skill maupun non skill untuk diberikan pelatihan atau pembinaan dalam rangka peningkatan kemampuan SDM lokal.

Agar dapat bersaing dengan SDM luar Penajam yang diperkirakan akan banyak masuk ke wilayah Penajam, khususnya wilayah IKN.

"Itu tugas pemerintah untuk mempersiapkan SDM lokalnya.

Jangan sampai, kita jadi penonton di daerah sendiri," ujarnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved